Kapolres Sah Udur Sitinjak: Menyapa, Mendoakan, dan Mengantar Tamu Allah dari Siantar ke Tanah Suci

TRIBUN-MEDAN.COM, PEMATANGSIANTAR-Kapolres Pematangsiantar AKBP Sah Udur T.M Sitinjak, S.H., S.I.K., M.H. turut melepas keberangkatan ratusan calon jamaah haji Kota Pematangsiantar di halaman Balai Kota, Kamis (8/5/2025), dengan penuh kehangatan dan membaur langsung bersama para jemaah dan keluarga mereka.

Kapolres tidak hanya berdiri sebagai tamu undangan atau unsur Forkopimda, melainkan tampil sebagai pribadi yang peduli.

Ia menghampiri beberapa calon jemaah lansia, menyalami mereka satu per satu, dan menyampaikan pesan-pesan sederhana yang menenangkan.

Kepada seorang bapak yang akan berangkat bersama istrinya, ia berkata pelan, “Semoga sehat selalu, Pak. Kami semua mendoakan Bapak dan Ibu bisa kembali dalam keadaan sehat dan mabrur.”

Dalam kesederhanaan sikapnya, terlihat jelas empati yang dalam.

Beberapa jemaah bahkan tampak tersenyum saat disapa langsung, merasa diperhatikan dan dihargai.

Di sela keramaian, Kapolres juga sempat berdialog dengan keluarga jemaah, menenangkan anak-anak yang terisak melepas orang tuanya, menunjukkan sisi lain dari sosok pimpinan kepolisian yang manusiawi dan peka terhadap perasaan warganya.

Pelepasan jemaah diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Dzulfi Hariri dan doa bersama dipimpin Ketua MUI Kota Pematangsiantar, Drs. H. M. Ali Lubis.

Hadir pula Wakil Wali Kota Pematangsiantar Herlina, Anggota DPRD Sumut Dr. Hefriansyah Noor, S.E., M.M., perwakilan Dandim 02/07 SML Mayor Inf. Prawoto, Ketua DPRD Siantar diwakili Sabariah Harahap, S.Pd, serta tokoh agama dan masyarakat.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota menyampaikan bahwa ibadah haji adalah nikmat besar yang patut disyukuri.

Ia berpesan agar para jemaah menjaga kesehatan dan kebersamaan selama menjalankan ibadah, serta senantiasa mendoakan keluarga, daerah, dan bangsa.

Pelepasan ini ditutup dengan kumandang adzan. Kapolres bersama Wakil Wali Kota dan Forkopimda lainnya berdiri di barisan depan, melambaikan tangan dengan penuh doa dan harapan.

Bagi AKBP Sah Udur Sitinjak, momen ini bukan hanya tugas kedinasan, melainkan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, dengan empati, rasa hormat, dan dukungan tulus.(Jun-tribun-medan.com).