Breaking News

Berita Viral

KEPALA Markas Pusat IRGC Jenderal Ali Shadmani Tewas, Trump Minta Warga Sipil di Taheran Menjauh

Militer Israel mengatakan mereka telah membunuh kepala Markas Pusat Khatam al-Anbiya IRGC, Ali Shadmani, dalam serangan jet tempur, Selasa (17/6/2025)

|
Editor: AbdiTumanggor
i24NEWS English
Militer Israel mengatakan mereka telah membunuh kepala Markas Pusat Khatam al-Anbiya IRGC, Jenderal Ali Shadmani, dalam serangan jet tempur, Selasa (17/6/2025). Laporan yang ditayangkan Aljazeera itu menggambarkan Ali Shadmani sebagai komandan militer paling senior Iran dan orang yang paling dekat dengan Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei. Ali Shadmani diangkat ke jabatan tersebut setelah Israel membunuh mantan kepala Markas Pusat Khatam al-Anbiya, Gholamali Rashid, awal minggu ini, Jumat (13/6/2025). (i24NEWS English) 

IDF mengatakan kelompok itu kemudian tewas dalam serangan yang menargetkan gedung tersebut.

Dikatakan Hajizadeh memimpin serangan rudal terhadap Israel pada bulan Oktober dan April tahun lalu.

Hajizadeh dianggap kurang baik oleh masyarakat umum Iran setelah ia mengaku bertanggung jawab menjatuhkan pesawat penumpang Ukraina yang terbang dari Teheran pada 2020, sehingga menewaskan 176 orang di dalamnya.

Ahli Nuklir Iran

Fereydoon Abbasi, seorang ilmuwan nuklir.

Abbasi menjabat sebagai kepala Organisasi Energi Atom Iran antara tahun 2011 dan 2013.

Ia kemudian menjadi anggota parlemen dari 2020 hingga 2024.

Ia mengusung posisi garis keras pada segala sesuatu yang berkaitan dengan aktivitas nuklir Iran.

Pada bulan Mei, ia berbicara di saluran televisi Iran, SNN.ir, tentang kemungkinan membuat senjata nuklir.

Saat itu, dia menegaskan bahwa dirinya akan dengan senang hati melaksanakan perintah untuk membuat senjata nuklir tersebut jika ia menerima perintah melakukannya.

Anggota ilmuwan nuklir Iran:

Sejumlah ilmuwan nuklir lainnya juga dilaporkan tewas dalam serangan Israel, menurut media pemerintah Iran.

Mereka adalah:

Mohammad Mehdi Tehranchi, kepala Universitas Azad di Teheran

Abdulhamid Minouchehr, kepala teknik nuklir di Universitas Shahid Beheshti Iran

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved