Pesawat Saudi Airlines Diteror Bom
Pesawat yang Ditumpangi Mendarat Darurat di Kualanamu, Begini Kata Jemaah Haji Asal Jember
Para jemaah haji asal Jawa Timur, yang pesawatnya mendarat darurat di bandara Internasional Kualanamu karena teror bom mengaku.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Para jemaah haji asal Jawa Timur, yang pesawatnya mendarat darurat di bandara Internasional Kualanamu karena teror bom mengaku tidak mengetahui kenapa pesawat Saudia Airlines SVA 5688 Rute Muscat, Arab Saudi tujuan Surabaya mendarat darurat.
Samsul Hadi, jemaah haji asal Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur mengaku ketika pesawat mendarat tak ada pemberitahuan resmi dari maskapai.
Mereka hanya mengetahui pesawat Saudia Airlines yang mereka tumpangi akan transit atau singgah di bandara Internasional Kualanamu.
Setelah singgah, nantinya mereka akan diberangkatkan kembali.
"Tidak ada pemberitahuan resmi dari maskapai, hanya kita transit baru nanti pulang,"kata Samsul Hadi, di bandara, Sabtu (21/6/2025).
Namun belakangan, setelah mereka dievakuasi dari pesawat ke ruang tunggu tanpa membawa barang bawaan baru mendapat informasi kalau pesawat mereka diduga ada sabotase.
Ia pun langsung paham kalau pesawat yang mereka tumpangi mendapat teror seperti kepulangan jemaah haji sebelumnya, pada Selasa 17 Juni kemarin.
"tadi informasi ada sabotase dari orang, seperti yang kemarin."
Setelah berjam-jam menunggu, 376 jemaah haji diistirahatkan ke hotel dekat bandara.
Mereka rencananya akan kembali diterbangkan, Minggu dinihari sekira pukul 00:00 WIB.
Diketahui, pesawat Saudia Airlines SVA 5688 Rute Muscat, Arab Saudi tujuan Surabaya mendarat darurat di bandara Internasional Kualanamu, Sabtu (21/6/2025).
Pendaratan darurat berlangsung pada pukul 09:27 WIB tadi, setelah mendapatkan teror ancaman bom.
Penampakan di lokasi, pesawat terparkir menjauh dari gedung maupun pesawat lainnya.
Tangga darurat terpasang di sisi kanan, bagian depan pesawat.
Terlihat aparat keamanan mondar-mandir di area pesawat.
Dari luar landasan pacu petugas bandara berjaga di lokasi.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengatakan, pesawat membawa 376 penumpang jemaah haji asal Indonesia, tujuan Surabaya.
"Iya. Benar, membawa jemaah haji,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan, Sabtu (21/6/2025)
Ferry menyebut penumpang sudah dievakuasi dari pesawat ke ruang tunggu.
Saat ini tim penjinak bom masih memeriksa pesawat.
Selain itu, barang bawaan penumpang juga diperiksa satu persatu seperti teror sebelumnya.
"Saat ini tim Jibom masih melakukan pemeriksaan."
(Cr25/Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Pesawat Saudi Airlines Dua Kali Diteror Bom dan Mendarat di Kualanamu, Peneror Diduga dari India |
![]() |
---|
Kodam I BB Turunkan 1 Kompi Pasukan Jihandak untuk Amankan Pesawat Saudi Airlines yang Diteror Bom |
![]() |
---|
Pesawat Saudi Airlines yang Dapat Teror Bom Selesai Diperiksa, Begini Kata Kapolda Sumut |
![]() |
---|
Pesawat Saudi Airlines yang Bawa Jemaah Haji Diteror Bom, 21 Penerbangan di Kualanamu Terganggu |
![]() |
---|
Kronologi Pesawat Saudi Airlines Mendarat Darurat di Kualanamu, Dapat Teror Bom saat Berada di Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.