Berita Medan
Momen Keluarga Suharto AD Terima Donasi Laga Amal yang Digelar Alumni PPLP dan Insan Sepakbola Sumut
Pertandingan ini diikuti empat tim, yakni Alumni PPLP, Legenda PSMS Medan, Karo United All Star dan PS Bank Sumut.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Abdan Syakuro
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pertandingan amal untuk mengenang almarhum Suharto AD digelar di Stadion Mini Disporasu, Minggu (29/6/2025).
Pertandingan ini diikuti empat tim, yakni Alumni PPLP, Legenda PSMS Medan, Karo United All Star dan PS Bank Sumut.
"Kemarin dari kawan-kawan berpikiran untuk menggelar laga Amal ini, bagaimana pun coach Suharto AD ini kan legenda Sepakbola Sumut, jadi kegiatan ini sebagai bentuk hormat dan mengenang sosoknya," kata Ketua Ikatan Alumni PPLP Sumut, Bambang Tarigan, usai laga.
Dikatakannya, sosok Suharto AD sangat layak untuk terus dikenang.
Menurutnya, Suharto AD merupakan legenda sepakbola Sumut, yang telah menginspirasi banyak orang.
Apalagi, Suharto AD merupakan salah satu pejuang prestasi sepakbola Sumut pada PON 1989.
Kala itu Suharto dan tim berhasil meraih emas untuk Sumut, usai kalahkan Jawa Timur.
Dari hasil laga amal ini, katanya,sudah terkumpul dana donasi sebanyak Rp. 31.200.000 yang diserahkan ke pihak keluarga.
"Coach Suharto AD sosok yang menginspirasi, saya pribadi belum lama mengenal, tapi dia sosok yang baik. Dan hari ini kita serahkan ke pihak keluarga dari hasil donasi kawan-kawan," tuturnya.
Sementara itu putri kedua Suharto AD, Rizka mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara yang telah melaksanakan laga amal tersebut.
"Ya, saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya, saya terharu, teringat bapak juga kalau melihat pertandingan sepakbola seperti ini. Terima kasih banyak," katanya.
Ia mengatakan bahwa dana donasi akan mereka manfaatkan sebaik-baiknya.
"Rencana kami akan buat syukuran untuk kirim doa ke bapak, kemudian untuk hal-hal bermanfaat buat bapak," katanya.
Diketahui Suharto AD menghembuskan nafas terakhirnya pada, Sabtu (24/5/2025) lalu.
Ia menghembuskan nafas terakhir saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Mitra Sejati sekitar pukul 14.25 WIB.
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, mulanya Ia mengidap diabetes, kemudian terkena stroke dan serangan jantung.
Suharto meninggalkan 6 orang anak dan dua orang cucu.
(CR29/Tribun-Medan.com)
1.000 Mahasiswa UNPRI Ikuti Kuliah Umum Ketua Mahkamah Agung RI |
![]() |
---|
ASB Rilis Buku Advokasi HKSR, Suara Remaja Soal Hak Kesehatan Reproduksi |
![]() |
---|
Trend Baru Nongkrong Sehat, Wali Kota Nikmati UMKM Jamu Rempah-rempah Kekinian |
![]() |
---|
Brankas Berisi Uang Milik Toko Roti di Medan Amplas Dicuri Maling, 1 Pelaku Ditangkap, 2 Buron |
![]() |
---|
Kadin Sumut Gelar Workshop UMKM Batch 4, Dorong Pelaku Usaha Lebih Kompetitif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.