NASIB Ratih Kian Pilu, Lumpuh Usai Operasi Caesar Kini Suami Kabur, Urus 4 Anaknya Sambil Tidur

TRIBUN-MEDAN.COM – Nasib Ratih Raynada (30) ibu rumah tangga di Bekasi kian pilu.

Setelah lumpuh usai operasi caesar saat melahirkan anak ke-4, kini Ratih Raynada ditinggal kabur suaminya.

Kini, Ratih hanya mampu berbaring di atas kasur sambil mengurus empat anaknya.

Bahkan yang membuat semakin pilu, suaminya justru kabur sejak Ratih mengalami kelumpuhan.

"(Suami kabur), mungkin capek ngurusin orang begini kali," ujarnya dilansir Tribun-medan.com, Sabtu (5/7/2025).

Selain kehilangan suaminya, Ratih juga harus rela kehilangan mata pencaharian sebagai seles sebuah perusahaan swasta.

Meski kini hanya bisa berbaring di atas kasur, Ratih tetap menjalankan peran sebagai ibu rumah tangga, mengurus keempat anaknya sebisanya.

Ratih juga tetap berusaha untuk hidup mandiri, kendati kondisinya sangat tak memungkinkan, misalnya seperti makan tanpa membutuhkan bantuan orang lain.

Baca juga: Istri Adang Mobil sembari Gendong Bayi di Jalan, Minta Suami dan Selingkuhannya Turun

"Sudah berbaring saja. Makanya tadi lagi makan megang sendok saja begini. Enggak mau disuapin," kata Ratih.

"Mau usaha sendiri gitu. Biar enggak kaku banget. Minum juga pakai sedotan," imbuhnya.

Kini, Ratih berharap pihak rumah sakit bertanggung jawab untuk mengembalikan kesehatannya.

Ia juga meminta pihak rumah sakit mau bertanggung jawab atas nasib keempat anaknya yang kini tak bisa menjalani kehidupan seperti anak-anak lain.

"Saya minta keadilan buat saya juga anak-anak saya. Kemarin pihak rumah sakit tanggung jawab cuma buat kesehatan saya. Tapi anak-anak saya tidak dilihat," imbuh dia.

Sebelumnya diberitakan, Ratih sempat menjalani operasi pembedahan ketika efek bius belum bekerja penuh.

Kondisi ini membuatnya terpaksa berteriak menahan rasa sakit ketika sang dokter membedah perutnya.

Mendengar teriakan tersebut, sang dokter akhirnya sempat menghentikan operasi.

Tak lama, seorang suster kembali menyuntikkan obat bius ke tubuhnya, yang disusul operasi caesar lanjutan.

Ratih pun kembali teriak kesakitan lantaran obat bius kembali belum bekerja sepenuhnya.

Saking sakitnya, Ratih pun pasrah apabila ajal menjemput di tengah perjuangannya melahirkan sang buah hati.

Setelah operasi caesar selesai, Ratih kemudian menjalani rawat inap selama tiga hari dengan kondisi tubuh tak mampu bergerak normal.

Baca juga: Terganggu dengan Tangis Anaknya, Orangtua Masukkan Bayi 4 Bulan ke Laci Hotel hingga Ditemukan Tewas

Ia menduga hal itu akibat efek bius.

Kendati tubuh belum fit, Ratih tetap memaksakan diri pulang ke rumah.

Setelah itu, tubuhnya justru semakin sulit digerakkan.

Beberapa bulan berikutnya, ia kembali mendatangi rumah sakit tersebut untuk mengecek kondisi kesehatannya.

Kala itu, sang dokter mendiagnosis Ratih mengalami tuberkulosis tulang dan diharuskan menjalani operasi pemasangan pen.

Baca juga: Anak 13 Tahun Tak Sengaja Pergoki Ibunya Berselingkuh, Diancam agar Tak Beritahu Ayahnya

Ratih akhirnya menuruti saran dari dokter.

Operasi pemasangan pen pun dilakukan.

Setelah operasi pemasangan pen, Ratih kemudian meminum sebuah obat pemberian dokter.

Namun, vukannya membaik, tubuh Ratih justru semakin lemas setelah mengkonsumsi obat tersebut.

Hingga akhirnya ia benar-benar lumpuh total pada April 2025.

Kini, Ratih mengalami lumpuh total, bahkan, beratnya badannya sampai menurun drastis.

Artikel ini telah tayang di Tribun Jatim

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan