Breaking News

Berita Viral

SOSOK Mertua Maki-Maki Menantu Kesakitan Melahirkan: Biar Kamu Mati! Tapi Lahirkan Dulu Anak Itu

Sosok mertua yang menghina menantunya yang sedang berjuang melahirkan mendapatkan sorotan dari warganet. 

Instagram @makassar_iinfo
IBU MERTUA DAN MENANTU: Tangkapan layar video detik-detik suasana mencekam di ruang persalinan, terdengar suara wanita diduga ibu mertua saat mendampingi menantunya melahirkan viral di media sosial. Mertua memarahi menantunya yang tengah berjuang di atas kasur persalinan. 

Berbeda dari bidan, ibu mertua tersebut malah memaki-maki menantunya tersebut. 

"Hehhh kau kira kau saja yang capek!" ucapnya seolah tak berempati.

"Kita juga disini capek 3 hari 4 malam capek menunggu," sambung ucapan sang ibu mertua.

Baca juga: Polsek Siantar Selatan Gencar Sosialisasi Pencegahan Kebakaran di Tengah Musim Kemarau

Baca juga: 4 Agustus Memperingati Hari Apa? Ternyata Ada Hari Pekerja Perempuan Lajang

Lebih parah lagi, ibu mertua tersebut mengatakan tak apa jika menantunya meninggal asal bisa melahirkan cucunya dengan selamat.

"Biar saja kamu mati! Tapi lahirkan dulu anak itu," ucap ibu mertua tersebut.

"Suami kamu itu juga capek,” tegasnya.

Mendengar pernyataan tak pantas tersebut, bidan berusaha menenangkan wanita yang sedang bertaruh nyawa karena melahirkan tersebut.

Sang bidan terlihat mengelus lembut perut wanita itu. 

Lalu, sang bidan menegur ibu mertua tersebut.

"Jangan begitu bu, kasih semangat," ujar bidan.

Meski begitu, ibu mertua itu kembali mengoceh agar menantunya tetap berusaha.

"Tarik napasmu jangan begitu, kasih perbaiki!" ujarnya.

Kini, video viral ucapan ibu mertua ke menantunya yang melahirkan tersebut sontak menyita perhatian warganet.

Sejumlah warganet mengecam keras ucapan ibu mertua tersebut.

"Mertua bgni klo sakit parah jgn mau di urus atau sekedar jenguk aja jangannnnn"

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved