Sumut Terkini
Pemko Binjai Akan Pelajari Temuan Auditor Soal PAD yang Tak Rasional TA 2024
Akibat penganggaran yang tak rasional itu, mencuat ke permukaan adanya dugaan kebocoran PAD.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI- Pemerintah Kota (Pemko) Binjai angkat bicara soal penganggaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tak rasional tahun anggaran 2024.
Tak hanya itu, Pemko Binjai akan mempelajari temuan auditor tersebut.
Akibat penganggaran yang tak rasional itu, mencuat ke permukaan adanya dugaan kebocoran PAD.
Wali Kota Binjai, Amir Hamzah, belum bersedia diwawancarai terkait temuan auditor tersebut, beberapa waktu lalu.
Namun wartawan berupaya mendapatkan komentar dari Wakil Wali Kota Binjai, Hasanul Jihadi.
"Terima kasih teman-teman media yang telah bertanya kepada saya. Mengenai tentang dugaan kebocoran PAD, dapat langsung ditanyakan kepada bapak wali kota, karena lebih memahami," ujar pria yang kerap disapa Jiji, Senin (11/8/2025).
"Tapi pada periode kedua pak wali hari ini, Pemerintah Kota Binjai akan benar-benar fokus terhadap sumber-sumber PAD dan akan benar-benar rasional dalam melakukan target. Kalau dikatakan (auditor) tidak rasional, kita hari ini dengan melihat sumber daya yang ada, sangat rasional. Jadi peningkatan potensi PAD itu bagi kami hari ini adalah sebuah langkah yang rasional," sambungnya.
Begitupun Jiji menambahkan, Pemko Binjai akan mempelajari temuan auditor terkait penganggaran PAD yang tidak rasional tersebut.
"Namun jika ada kebocoran, kita akan lihat dulu, kita akan dalami, kita akan pelajari. Kita sedang mempelajari temuan BPK (badan pemeriksa keuangan), bahkan masukan dan saran dari Banggar (badan anggaran) di DPRD Kota Binjai, kita sedang pelajari," ucap Jiji.
Tahun 2025 ini, Jiji yakin, PAD Kota Binjai akan jauh lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Namun pada tahun-tahun sebelumnya, pak wali yang lebih baik menjawab. Tapi atas saran dan arahan bapak wali, saya juga menjadi bagian hari ini akan siap untuk melakukan evaluasi terhadap kedinasan kami, sehingga kami meyakini akan sangat sedikit kebocoran-kebocoran yang ada," kata Jiji.
Pelaksana Tugas Ketua Partai Solidaritas Indonesia Kota Binjai ini juga tengah menyusun sumber tambahan untuk peningkatan PAD.
"Kita hari ini sedang konsen dan fokus terhadap bagaimana nantinya kita bisa menciptakan kawasan industri Binjai (KIB), ini yang saya rasa kita bicara tentang visi kedepan membangun 5 atau 10 tahun yang akan datang," ucap Jiji.
Disinggung soal Kepala BPKPAD yang sulit dikonfirmasi, Jiji pun meresponnya.
Diketahui Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kota Binjai, Erwin Toga Purba sulit dikonfirmasi, memblokir nomor WhatsApp, bahkan sulit ditemui wartawan dikantornya
Gegara Mau Buat Layangan, 2 Warga Tanjung Morawa Hanyut, Ditemukan Setelah 3 Hari |
![]() |
---|
Polda Sumut Blak-blakan Kasus Penculikan dan Pembunuhan Anggota IPK, Diduga Ada Jaringan Narkoba |
![]() |
---|
Walau Banyak Ulah, JPU Kejari Siantar Cuma Tuntut Terdakwa Pembunuhan 16 Tahun Penjara |
![]() |
---|
UIN Sumut Terima Mahasiswa Baru S2 dan S3, Ini Syarat dan Jadwal Ujian |
![]() |
---|
Amankan Event Internasional F1 Powerboat dan Aquabike, Polda Sumut Kerahkan 1.110 Personel Gabungan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.