Breaking News

Berita Seleb

Pilunya Postingan Mpok Alpa, Ungkap Perasaannya Untuk Bayi Kembar: Selalu Ada di Nadimu

Seperti tampak pada postingannya pada 30 Mei 2025, bayang-bayang tersebut membuatnya nelangsa.

IG
Sebagai bentuk penghargaan tertinggi, Mpok Alpa memberikan nama anak kembarnya Raffi Ahmad dan Raffa Ahmad. Hal itu sebagai ucapan terima kasih sudah membiayai persalinannya sekitar Rp 150 juta. (IG) 

TRIBUN-MEDAN.com - Komedian sekaligus presenter Nina Carolina alias Mpok Alpa, mungkin menyadari hidupnya tak akan lama setelah tiga tahun mengidap kanker.

Seperti tampak pada postingannya pada 30 Mei 2025, bayang-bayang tersebut membuatnya nelangsa.

Video anak kembarnya yang masih bayi, Raffi Ahmad Darmadina dan Raffa Ahmad Darmadina diunggah di akun media sosialnya.

Mereka duduk bersama.

Video itu disertai lagu "Selalu Ada Di Nadimu" yang menjadi  original soundtrack film animasi Jumbo versi Prince Poetiray dan Quinn Salman.

MPOK ALPA MENINGGAL DUNIA -  Curhat pilu komedian dan presenter Nina Carolina atau dikenal dengan nama Mpok Alpa sebelum meninggal dunia.
MPOK ALPA MENINGGAL DUNIA - Curhat pilu komedian dan presenter Nina Carolina atau dikenal dengan nama Mpok Alpa sebelum meninggal dunia. (Tangkapan layar Ig @nina_mpokalpa)

"Lagu ini mewakili hati mama untuk kamu nak. Mama mau lihat kamu tumbuh besar dan sukses. Jadilah pribadi yang baik untuk masa depan kamu," demikian tulis Mpok Alpa di postingan tersebut.

Lagu itu pertama kali dinyanyikan oleh Bunga Citra Lestari (BCL).

Saat perilisannya Maret lalu, BCL mengungkap lagu tersebut bukan lagu biasa. Melainkan ungkapan perasaan seorang ibu yang terdalam.

"Lagu ini menggambarkan doa dan harapan seorang ibu yang selalu menyertai anaknya, bahkan ketika ia sudah tidak lagi ada di dunia ini," kata BCL.

Lirik lagu "Selalu Ada Di Nadimu"

Kala nanti badai 'kan datang
Angin akan buat kau goyah
Maafkan, hidup memang
Ingin kau lebih kuat

Andaikan saat itu datang
Kami tak ada menemani
Aku ingin kau mendengar
Nyanyianku di sini

Sedikit demi sedikit
Engkau akan berteman pahit
Luapkanlah saja bila harus menangis

Anakku, ingatlah semua 
Lelah tak akan tersia
Usah kau takut pada keras dunia

Akhirnya tak kan ada akhir
Doaku agar kau selalu
Arungi hidup berbalut senyuman di hati

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved