Berita Viral
SOSOK Karisto Gideon Dimara, Anggota Paskibraka Hampir Pingsan yang Ditolong Temannya
Karisto Gideon Dimara (17) adalah siswa SMK YPK Bukid Zaitun Waisai. Ia merupakan anggota Paskibraka hampir pingsan saat upacara.
Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
Ia masuk dalam barisan pasukan delapan Paskibraka Papua Barat Daya.
Adapun latar belakang Karisto, ia berasal dari keluarga sederhana di Raja Ampat.
Selama ini, Karisto diasuh oleh ayahnya, yang merupakan seorang nelayan.
Baca juga: Biodata Miliano Jonathans, yang Digadang Jadi Pemain Naturalisasi Indonesia
Sebab, ibundanya telah tiada.
Meski begitu, Karisto bangga bisa didapuk sebagai anggota Paskibraka Papua Barat Daya.
Ia bahkan sempat ditunjuk sebagai komandan Pasukan 8 Paskibraka, saat penurunan Bendera Merah Putih di Mako Lantamal XIV Sorong.
"Saya bangga menjadi anak nelayan yang meski hampir jatuh, tapi tetap kuat sebab teman-teman pun ada di sisi saya," ucapnya.
Dalam kesederhanaannya, Karisto hanya ingin membuktikan diri pada semua pihak, bahwa ia tetap mampu mengukir prestasi dan membanggakan masyarakat di Raja Ampat.
Baca juga: Profil dan Biodata Giovanni Leoni, Pemain Parma yang Dibayar Liverpool Seharga Rp 617 miliar
Ketika diwawancarai, Karisto pun turut berterima kasih pada Afgan Rizal Sapulette siswa SMA Negeri 3 Kota Sorong, dan Frans Beto Koloway siswa SMK Negeri 1 Kota Sorong.
Keduanya merupakan sosok yang membantu Karisto ketika terhuyung saat prosesi pengibaran bendera di depan Gubernur Papua Barat Daya pada 17 Agustus 2025 kemarin.(ray/tribun-medan.com)
Berita ini telah tayang di Tribun Sorong dengan judul EKSKLUSIF Kisah Paskibraka Papua Barat Daya Viral Terhuyung Usai Kibarkan Merah Putih HUT 80 RI
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.