TRIBUN WIKI

Amalan-amalan di Momen Rabu Wekasan atau Rebo Wekasan 20 Agustus 2025

Ada beberapa amalan yang biasanya dilakukan oleh masyarakat Jawa ketika datang Rebo Wekasan atau Rabu Wekasan.

Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
Tribun Medan/ChatGPT
BERDOA- Ilustrasi sejumlah pria tengah berdoa di momen acara wiridan. Ilustrasi ini dibuat menggunakan aplikasi kecerdasan buatan atau AI, Rabu (20/8/2025). 

Amalan salat ini bukan sekadar rutinitas, melainkan cara mengasah kesadaran spiritual untuk menghadapi ujian hidup, sekaligus menenangkan hati dari kecemasan akan hal-hal yang belum pasti.

Bagi sebahagian ulama, salat Rebo Wekasan tidak pernah diajarkan dalam Islam.

Baca juga: Malam Jumat Kliwon 1 Suro, Simak Pantangan Menurut Tradisi Jawa, dan Ini yang Mesti Dilakukan

Namun, menurut menurut Syekh Abdul Hamid bin Muhammad Quds al-Maki dalam bukunya Kanz al-Najah wa al-Surur, berargumen bahwa salat Rebo Wekasan bisa dilakukan asalkan niatnya bukan untuk Rebo Wekasan, tetapi sebagai salat sunah mutlak.

wirid rebo wekasan atau rabu wekasan
WIRID ATAU DOA BERSAMA- Ilustrasi sejumlah kaum pria mengadakan wirid atau doa bersama.

Doa dan Dzikir: Menguatkan Ikatan dengan Tuhan

Menghidupkan dzikir dan istighfar menjadi cara ampuh untuk menghapus dosa dan mencari rahmat.

Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, keheningan Rebo Wekasan menjadi momen penting untuk menyadari betapa manusia sangat bergantung pada kasih sayang dan pengampunan Ilahi.

Ini adalah pengingat spiritual agar tidak terlena oleh kesibukan duniawi.

Baca juga: Arba Mustamir dan Rebo Wekasan, Begini Pandangan Ulama Soal Tradisi Ini

Sedekah dan Silaturahmi: Menjalin Kebaikan Sosial

Rebo Wekasan juga sangat menekankan pelaksanaan sedekah dan mempererat silaturahmi.

Dengan berbagi kepada mereka yang membutuhkan, komunitas memperkuat tali persaudaraan dan solidaritas yang selama ini menjadi fondasi kuat dalam tata sosial masyarakat Jawa.

Sedekah bukan hanya sekeder pemberian materi, tetapi juga ekspresi empati dan kepedulian tanpa syarat.

Pengajian dan Doa Bersama: Membangun Komunitas Spiritual

Acara pengajian dan doa bersama yang diadakan di hari ini mengingatkan bahwa kebersamaan dalam spiritualitas memupuk rasa kekeluargaan dan ketenangan batin.

Baca juga: Mengenal Nyorog Tradisi Menyambut Bulan Puasa Ramadan

Ini menguatkan komunitas bukan hanya dalam sisi keagamaan, tapi juga menjaga kestabilan sosial, sehingga menghadirkan rasa aman dalam menghadapi masa depan yang tak terduga.

Ziarah dan Tradisi Lain: Menghormati Warisan Leluhur

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved