Berita Viral

KRONOLOGI Dukun Ibin Bunuh Pasutri yang Desak Hasil Gandakan Uang, Ritual dan Disodorkan Kopi Racun

Ibin, pelaku pembumbunuhan Muhammad Rosikhi dan Nur Azizah Turokhmah pasangan suami istri ditangkap Polda Jawa Tengah

Dok Humas Polres Pemalang - TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO
DUKUN RACUNI PASUTRI - Jasad pasangan suami istri yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Minggu (10/8/2025), di Desa Mereng, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, di atas pecahan batu di dekat jembatan Kali Rambut desa setempat. Sosok Ibin dukun pengganda uang yang membunuh pasutri warga Pemalang menggunakan racun potas, di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Rabu (20/8/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com - Ibin, pelaku pembumbunuhan Muhammad Rosikhi dan Nur Azizah Turokhmah pasangan suami istri ditangkap Polda Jawa Tengah, Rabu (20/8/2025). 

Ibin mengaku sebagai dukun yang bisa menggandakan uang. 

Kasus ini terkuak setelah polisi melakukan penyelidikan terkait temuan mayat pasangan suami istri itu di atas tumpukan batu di Dukuh Bengkeng, Desa Mereng, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Minggu (10/8/2025) lalu.  

Penangkapan pelaku diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio.

Ia menjelaskan, korban dibunuh dengan cara diberi minuman kopi yang sudah dicIbin, pelaku pembumbunuhan Muhammad Rosikhi dan Nur Azizah Turokhmah pasangan suami istri ditangkap Polda Jawa Tengahampur racun potasium sianida.

Dwi mengungkapkan, tersangka menjalankan modus dengan mengaku bisa menggandakan uang.

Korban diminta mengikuti ritual di tempat sepi pada tengah malam.

"Selain ritual, korban juga diminta meminum kopi yang sudah dicampur racun potas," ujar Dwi di kantornya, Rabu, dilansir dari Kompas.com.

Sebelum peristiwa pembunuhan, korban beberapa kali menagih uang yang dijanjikan bisa digandakan oleh tersangka.

Karena kehabisan akal untuk membohongi korban, tersangka lalu mengajak mereka melakukan ritual terakhir yang berujung pada kematian.

"Beberapa kali melakukan ritual dan korban menagih kok uangnya tak bisa kembali," kata Dwi.  

"Kemudian saat ritual terakhir itulah korban diracun," ungkapnya.

Baca juga: Jelang Transaksi, Pengedar Sabu Ditangkap Polres Labuhanbatu di Kampung Nelayan

Baca juga: LISA Mariana Ngamuk Putrinya Bukan Anak Ridwan Kamil hingga Singgung Kematian Eril:Anak Lo Udah MatI

Menurut polisi, korban mengalami kerugian sekitar Rp2 juta akibat penipuan tersebut.

"Korban mengalami kerugian Rp 2 jutaan itu yang ditagih," lanjutnya.

Efek racun potas membuat korban meninggal dunia kurang dari tiga jam setelah menenggak kopi beracun.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved