Breaking News

IT Del Gelar BBC 2025, Tegaskan Komitmen Perkuat Riset Bioinformatika & Kedaulatan Biodiversitas

IT Del Gelar BBC 2025, Tegaskan Komitmen Perkuat Riset Bioinformatika & Kedaulatan Biodiversitas

Editor: Aisyah Sumardi
TRIBUNMEDAN/HO
IT Del Gelar BBC 2025, Tegaskan Komitmen Perkuat Riset Bioinformatika & Kedaulatan Biodiversitas 

TRIBUN-MEDAN.com, LAGUBOTI - 8 November 2025 — Institut Teknologi Del (IT Del) menyelenggarakan Bioinformatics and Biodiversity Conference (BBC) 2025 dengan tema “Bioinformatics for Biodiversity Sovereignty and Biotechnological Innovation.” Kegiatan yang diselenggarakan bersama dengan Masyarakat Bioinformatika dan Biodiversitas Indonesia (MABBI), didukung oleh Yayasan Satriabudi Dharma Setia, Panin Bank, PT Telkom Indonesia dan Telkom Solution, PT Inalum, bekerjasama dengan Generasi Peneliti dan Klinik Jurnal, ini menghadirkan enam pembicara dari kementerian, akademisi, dan institusi riset internasional.

RTI6
IT Del Gelar BBC 2025, Tegaskan Komitmen Perkuat Riset Bioinformatika & Kedaulatan Biodiversitas

Dalam sambutan pembukaan, Chairman BBC, Dr. Merry M. Martgrita, menekankan pentingnya integrasi riset biodiversitas dan bioinformatika untuk menjawab tantangan nasional dan global terkait konservasi dan pemanfaatan sumber daya hayati. Ia menegaskan bahwa konferensi ini menjadi ruang strategis untuk mempertemukan peneliti biodiversitas dan ilmuwan komputasi, serta mendorong pendekatan riset yang berbasis data dan bersifat multidisipliner.

 

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ketua MABBI, Didik H. Utomo, Ph.D., yang menyoroti perlunya penguatan fasilitas riset bioinformatika di perguruan tinggi Indonesia serta pentingnya kolaborasi lintas wilayah untuk meningkatkan kapasitas nasional. Sambutan selanjutnya oleh Chief YSDS, dr. Vincentius Simeon Weo, memperkenalkan program IGNITE sebagai platform jejaring genomik nasional yang menghubungkan lembaga penelitian, penyedia teknologi, dan sumber pendanaan untuk mempercepat kemajuan riset berbasis genomik. Dari sektor industri, OVP Enterprise Product Development PT Telkom Indonesia, Tanto Suratno, menekankan peran kedaulatan data, transformasi digital, dan pembangunan AI Center of Excellence Telkom dalam mendukung ekosistem riset dan inovasi nasional.

 

Konferensi kemudian dibuka secara resmi oleh Rektor IT Del, Dr. Arnaldo Marulitua Sinaga,S.T., M.InfoTech. dan dilanjutkan dengan sesi keynote speaker. Enam keynote speaker menyampaikan pemaparan ilmiah yang menggambarkan perkembangan mutakhir riset bioinformatika dan biodiversitas. Dr. Fauzan Adziman (Ditjen Risbang Kemendiktisaintek) menjelaskan arah kebijakan riset nasional, prioritas pendanaan pemerintah, serta strategi percepatan inovasi berbasis komputasi yang relevan bagi bidang biodiversitas. Prof. Sri Fatmawati (Kepala TSTH2) memaparkan penggunaan bioinformatika dalam eksplorasi senyawa aktif tanaman Indonesia melalui integrasi pendekatan molekuler, metabolomik, dan in silico analysis.

 

Dari Singapura, Prof. Bin Tean Teh (SingHealth Duke-NUS BD-MED) menunjukkan bagaimana riset biodiversitas dapat diterjemahkan menjadi inovasi klinis melalui studi genom tanaman obat dan karakterisasi genom durian. Presentasinya dilanjutkan oleh Abner Lim, yang menguraikan riset genomik dan metabolit bunga nasional Singapura Papilionanthe (Ple.) Miss Joaquim ‘Agnes’. Prof. Fahrul Huyop (Universiti Teknologi Malaysia) memaparkan penelitian in silico mengenai enzim halotoleran dehalogenase yang berpotensi digunakan dalam bioremediasi polutan. Sementara itu, Dr. Riza Arief Putranto (IOPRI) menjelaskan penerapan bioinformatika dalam pemuliaan tanaman tropis melalui identifikasi gen dan teknik CRISPR. Sesi keynote ditutup oleh Dr. Martgrita, yang menegaskan pentingnya integrasi data biodiversitas dan analisis komputasi dalam topik “From Field to File.”

 

Usai sesi utama, konferensi dilanjutkan dengan sesi paralel yang mempresentasikan berbagai penelitian di bidang bioinformatika, biodiversitas, dan bioteknologi terapan. Lebih dari 80 peserta dari Indonesia dan mancanegara turut berpartisipasi, menunjukkan antusiasme yang kuat terhadap pengembangan riset multidisipliner di bidang ini.

 

Penyelenggaraan BBC 2025 kembali menegaskan komitmen IT Del untuk  berperan aktif dalam ekosistem riset nasional dan internasional, serta menjadi institusi progresif yang mendorong kolaborasi dan inovasi ilmiah guna mendukung pembangunan berkelanjutan dan kedaulatan biodiversitas Indonesia.(*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved