Pernyataan Ahmad Basarah itu juga sempat diprotes Berkarya.
Andi sendiri tidak setuju dengan pernyataan Ahmad Basarah tersebut.
"Bapak H.M Soeharto adalah bapak bangsa dan peletak dasar pembangunan NKRI yang terjaga hingga saat ini," ujar Ketua DPP Partai Berkarya Badarudin Andi Picunang melalui siaran pers resmi, Rabu (28/11/2018).
Andi menegaskan, praktik korupsi tidak hanya terjadi di era Soeharto.
Korupsi sudah ada semenjak zaman penjajahan Belanda di bumi nusantara.
Oleh sebab itu, tidak pantas apabila julukan bapak korupsi disematkan pada Soeharto secara personal.
"Korupsi itu sudah ada sejak zaman Hindia-Belanda. Maka julukan bapak korupsi tak pantas dialamatkan pada H.M Soeharto, Presiden ke-2 RI yang punya jasa membangun bangsa ini. Beliau tidak pernah mengajarkan korupsi," ujar Andi.
Baca: Djadjang Nurdjaman Blak-blakan soal Pengaturan Skor, Jadwal Duel Psms Medan vs Persebaya Hari Ini
Justru, lanjut Andi, pada zaman Soeharto, jarang ada kasus korupsi seperti yang saat ini terjadi dan tersiar di media massa.
Prabowo Subianto di Singapura dan Yogyakarat beberapa waktu lalu menuai kontroversi, yang memberikan pernyataan bahwa elite di Jakarta seolah tidak bersalah dalam melakukan korupsi dan masifnya korupsi Indonesia ibarat kanker stadium empat.
(*)
Baca: BERITA PERSIB - Pesan Pelatih Mario Gomez pada Pemain Persib Bandung, Jelang Lawan Persela Lamongan
Baca: Fakta di Balik Pesta Pernikahan Mewah Crazy Rich Surabaya Diisi Band Michael Learns to Rock (MLTR)
Baca: Djadjang Nurdjaman Blak-blakan soal Pengaturan Skor, Jadwal Duel Psms Medan vs Persebaya Hari Ini
Sebut Mantan Mertua Prabowo 'Soeharto' Bapak Korupsi, Politisi PDIP Ahmad Basarah Akan Dipolisikan