Update Corona di Sumut 16 April 2020

Pasien Positif Covid-19 di Sumut Hanya Bertambah 1 Pasien, PDP Meningkat Menjadi 139 Orang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JURU Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut, dr Aris Yudhariansyah.

TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Kasus positif Covid-19 di Sumut bertambah hanya 1 pasien menjadi 103 orang hari ini, Kamis (16/4/2020).

Sehari sebelumnya, Rabu (15/4/2020), pasien positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab dan rapid test berjumlah 102 pasien.

Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, dr Aris Yudhariansyah saat konfrensi pers di Gedung Pemprov Sumut.

"Pemprov Sumut mengkonfirmasi data orang yang terpapar COVID-19 di antaranya, pasien positif dengan metode PCR berjumlah 79 orang dengan menggunakan rapid test berjumlah 24 orang pasien dengan total 103 orang," tuturnya.

Sementara, peningkatan terjadi pada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yaitu menjadi 139 orang, di mana sebelumnya berjumlah 129 orang.

"Pasien dalam pengawasan berjumlah 139. Orang Dalam Pemantauan berjumlah 2.302 orang," tuturnya.

Hari ini pasien yang meninggal bertambah 1 orang, sehinggal total 10 pasien meninggal di Sumut.

"Pasien yang meninggal berjumlah 10 orang, sementara pasien yang sembuh ada 12 orang," tambah Aris.

Aris menegaskan bahwa data ini akan terus bertambah apabila masyarakat tidak mengikuti protokol dari pemerintah apabila terus keluar rumah tanpa menggunakan masker.

"Seperti yang kita perhatikan bersama dari data yang kami sajikan bahwa peningkatan jumlah pasien covid19 terua bertamah. Kita harus saling membantu saling menjaga untuk memastikan tidak ada dalam penularan di tengah masyarakat. Dan tidak ada lagi kelompok masyarakat yang rentan tertular Oleh karena itu hargai Dan bantu mereka yang sedang melaksanakan instalasi Mandiri di rumah," tambah Aris.

"Serta melaksanakan instalasi secara kelompok di daerah-daerah karantina jangan melakukan diskriminasi terhadap pasien sembuh Covid-19 yang telah kembali ke rumah. Tidak boleh lagi kita menolak jenazah pasien covid19 mari kita menjadi teladan untuk menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan," pungkasnya.

(vic/tri bun-medan.com)

Berita Terkini