TRIBUN-MEDAN.COM - TNI Kembali Berduka, Prajurit Yonif 400/BR Prada Ginanjar Gugur Diserang KKB di Intan Jaya
TNI kembali kehilangan prajurit terbaiknya setelah Prada Ginanjar, personel Yonif 400/BR, gugur dalam baku tembak , di sekitar Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Senin (15/2/2021) sekitar pukul 08.20 WIT
Informasi yang dihimpun, KKB menembaki Pos Komando Taktis (Poskotis) TNI di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, sekitar pukul 08.20 WIT.
jenazah Prada Ginanjar sudah berada di ruang jenazah RSMM Timika, selanjutnya akan dibawa ke RSUD Mimika.
Informasi tertembaknya Prada Ginanjar juga beredar di media sosial.
Yth. Dansatgas
Dari data yang berhasil dihimpun tribun-medan.com, jenazah Prada Ginanjar sudah berhasil dievakuasi dari Sugapa Intan Jaya ke Timika.
Jenazah di evakuasi dengan menggunakan Helly Bell dan tiba di Lapangan Bola Mako Brigif Raider 20/3/IJK Kostrad, Jalan poros Mapuru Jaya.
Kemudian jenazah dibawa dengan ambulance menuju Rumah Sakit Mitra Masyarakat Timika.
Asops Kogabwilhan III Brigjen Suswatyo membenarkan adanya prajurit gugur saat melaksanakan tugas di Intan Jaya.
"Jenazah prajurit yang gugur sudah berhasil di evakuasi dari lokasi kejadian. Saat ini disemayamkan di Yonif 754," ucapnya saat dihubungi via telepon selulernya.
Korban terkena tembakan di bagian perut.
Meski Brigjen Suswatyo tidak memberikan keterangan terkait kronologis kejadian.
Rencananya, jenazah akan diberangkatkan ke Jakarta Selasa besok menggunakan pesawat komersil untuk selanjutnya dimakamkan di kampung halaman, Sunda Jawa Barat.
Mengenai kronologis kejadian, pihak Kodam XVII Cenderawasih belum memberikan keterangan resmi.