Dorongan tersebut bisa dikategorikan sebagai tindakan terpuji yang akan dilakukan oleh mantan jawara di 8 kelas berbeda ini.
Pacquiao ingin membuat pecinta olahraga tinju kembali bersemangat untuk menyaksikan aksi para petarung di atas ring.
• Penyebab Perkelahian Ryan Jombang dengan Habib Bahar di Lapas, Persoalan Utang Piutang 10 Juta
Ia ingin memberi inspirasi bagi mereka yang berkeinginan menjadi seorang petinju profesional suatu saat nanti.
Dengan usia yang menyentuh angka 42, ia ingin menegaskan bahwa para petinju muda di luar sana masih memiliki peluang untuk melebarkan sayap.
Selain itu, Pacman ingin membuat harum nama negaranya, Filipina.
Ia ingin nama Filipina semakin dikenal di kancah olahraga dunia, terutama tinju.
"Tinju adalah hal yang saya cintai," ungkap Pacman dikutip dari laman Fight Mag.
"Itulah mengapa saya tetap di sini memberikan inspirasi bagi penggemar tinju di luar sana."
"Saya juga ingin membawa kebanggaan kepada negara saya."
"Saya bahagia dengan yang saya lakukan ini dan tetap bekerja keras. Mereka mencoba memperlambat saya karena saya ingin berlatih beberapa ronde berikutnya," sambungnya.
Namun, lawan yang akan ia hadapi juga telah bersiap.
Rekor pertandingan dari Yordenis ugas seakan berbicara tentang kemampuan sang petinju.
Pria asal Kuba ini telah bertanding dalam 30 kali kesempatan.
Ia berhasil menang 26 kali dan hanya kalah empat kali.
12 kemenangan di antaranya didapat dengan pukulan KO.