Berita Seleb

Kasihan Nasib Celine Dion, Menangis Menderita Penyakit Saraf Langka & Tak Bisa Diobati

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Celine Dion saat berada di atas panggung dalam acara Billboard Music Awards 2017 dengan menyanyikan lagu 'My Heart Will Go On'

TRIBUN-MEDAN.com - Kabar kurang menyenangkan datang dari penyanyi legendaris, Celine Dion.

Pada Kamis (8/12/2022) pagi, Celine Dion mengungkapkan bahwa ia didiagnosis dengan stiff-person syndrome, penyakit neurologis langka dan tidak dapat disembuhkan.

Penyakit tersebut dapat menyebabkan kejang otot.

Kabar ini disampaikan Celine Dion dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya.

Dalam postingannya, penyanyi asal Kanada ini mengumumkan bahwa ia terpaksa membatalkan seluruh jadwal konser karena masalah kesehatan.

"Saya telah berurusan dengan masalah kesehatan untuk waktu yang lama dan sangat sulit bagi saya untuk menghadapi tantangan ini dan membicarakan semua yang telah saya alami," tulis Dion pada caption.

"Menyakitkan bagi saya untuk memberi tahu Anda bahwa saya tidak akan siap untuk memulai kembali tur saya di Eropa pada bulan Februari," lanjutnya.

Celine Dion (Twitter/@celinedion)

"Baru-baru ini, saya didiagnosis dengan kondisi neurologis yang sangat langka, yang disebut stiff-person syndrome, yang memengaruhi sekitar satu dari sejuta orang," katanya dalam videonya.

"Sembari kami mempelajari kondisi langka ini, kami sekarang tahu bahwa inilah yang menyebabkan semua kejang yang saya alami," terangnya.

Menurut Stiff Person Syndrome Foundation, kondisi yang dialami Celine Dion mempengaruhi memengaruhi sistem saraf pusat, khususnya otak dan sumsum tulang belakang.

"Pasien dapat menjadi cacat, membutuhkan kursi roda atau terbaring di tempat tidur, tidak dapat bekerja dan merawat diri mereka sendiri," kata mereka dikutip PEOPLE, Jumat (9/12/2022).

Ditambahkan juga, penyakit saraf ini memiliki gejala seperti hiper-kaku, nyeri, kecemasan kronis, kejang otot begitu hebat sehingga sendi dapat terkilir dan bahkan patah tulang.

Celine Dion lanjut mengatakan, penyakit yang diidapnya membuatnya sulit berjalan hingga bernyanyi.

"Sedihnya, kejang ini mempengaruhi setiap aspek kehidupan saya sehari-hari."

"Terkadang menyebabkan saya kesulitan berjalan dan tidak mengizinkan saya menggunakan pita suara untuk bernyanyi seperti biasa," akunya.

Halaman
12

Berita Terkini