Jelang Imlek, Toko Pernak-pernik di Medan Mulai Diserbu Warga
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek pada 22 Januari 2023 mendatang, sejumlah toko penjual pernak-pernik di Kota Medan mulai diserbu masyarakat.
Satu diantara toko penjual pernak-pernik yang didatangi warga adalah Toko Acai Jaya di Jalan Brigjend Katamso Nomor 70-72, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan.
Pantauan Tribun Medan, beragam pernak-pernik, mulai dari lampion, angpao, stiker, gantungan, boneka dan barang lainnya terpajang rapi di etalase toko.
Terlihat pula sejumlah masyarakat silih berganti berdatangan melihat dan membeli keperluan Imlek.
Pemilik toko Acai Jaya, Aliansyah mengatakan, bawah dirinya sudah mempersiapkan berbagai pernak-pernik penyambutan tahun baru Imlek sejak satu bulan yang lalu.
"Kita satu bulan yang lalu sudah menyediakan segala pernak-pernik untuk kebutuhan penyambutan tahun baru imlek atau tahun kelinci yang akan jatuh pada 22 Januari," ujarnya kepada Tribun Medan, Senin (9/1/2023).
Dikatakannya, pada tahun ini toko miliknya menghadirkan sejumlah pernak-pernik yang bervariasi dan berinovasi dibandingkan dengan tahun lalu.
"Jadi toko kita mendatangkan ratusan model lampion baru dan bervariasi mulai yang terbuat dari kertas, plastik, kain dan elektrik, kemudian juga ada angpao yang memiliki model terbaru seperti berbentuk dompet, ada yang terbuat dari kain, plastik dengan berbagai ukuran dan harga yang terjangkau mulai dari Rp 2 ribu hingga Rp 20 ribu," jelasnya.
Selain itu, Aliansyah juga menyediakan piring dan cangkir yang biasanya digunakan untuk kebutuhan sembahyang bagi masyarakat Thionghoa yang beragama Budha.
Tak ketinggalan, Aliansyah juga menyediakan lilin dengan bentuk yang lucu dan unik dengan ukuran mulai dari 5 centimeter hingga 50 centimeter.
"Kemudian ada juga pajangan, pohon-pohon nanas, dan juga bunga sakura yang dijual mulai dari ukuran 30 centimeter hingga 3 meter," ucapnya
Tidak hanya menjual pohon sakura yang sudah dirangkai dan siap digunakan, toko Acai Jaya juga memperbolehkan para pelanggan untuk berkreasi dengan merangkai bunga sakuranya sendiri.
Dia menyebutkan, hingga hari ini penjualan pernak-pernik pada perayaan tahun baru Imlek meningkat hingga 20 persen, dan diprediksi lonjakan pembeli akan terjadi pada pekan ini.
"Hingga hari ini sudah meningkatkan hingga 20 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu, karena tahun lalukan masih ada pandemi. Kita memprediksi lonjakan pembeli akan terjadi pada minggu ini," katanya.