Berita Viral

Pemuda 20 Tahun Tewas Buntut Dari Perkelahian Antar Dua Geng Motor, Tubuhnya Ditebas Pedang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemuda berusia 20 tahun berinisial MA menjadi korban tawuran antar dua geng motor. 

TRIBUN-MEDAN.com - Pemuda berusia 20 tahun berinisial MA menjadi korban tewas tawuran antar dua geng motor. 

Meninggalnya MA (20) seorang pemuda di Kabupaten Tangerang ternyata buntut perselisihan antara dua geng motor.

Seperti diketahui, pada Minggu (22/1/2023) dini hari terhadi tawuran berujung pengeroyokan di Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Dari tawuran tersebut MA tewas seketika karena dihujani sabetan benda tajam.

Kapolsek Cikupa, AKP Imam Wahyu Pramono mengatakan, kematian MA merupakan bagian dari aksi balas dendam, atas perselisihan antara geng motor.

"Jadi awalnya karena perselisihan antara geng korban dan geng motor lainnya," kata Imam, Senin (23/1/2023).

Aksi kekerasan itu pun nyatanya sudah direcanakan oleh kedua kelompok tersebut.

Dimana, mereka berencana untuk melakukan tawuran dan berbuat onar.

"Pelaku antar dua geng motor ini sudah janjian melalui Instagram untuk melakukan tawuran dan berbuat onar. Kedua geng motor ini juga sudah mempersiapkan senjata tajam jenis celurit dan pedang," papar Imam lagi.

Baca juga: Wanita Muda Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Kereta Api, Tubuh Korban Hancur Seperti Bunuh Diri

Baca juga: Tim SAR Berhasil Temukan 14 Anggota Klub Motor Tersesat di Hutan, Satu Orang Meninggal Dunia

Alhasil saat bertemu, pengeroyokan dan aksi saling kejar pun terjadi membuat hingga MA tewas seketika.

Kemudian, AS rekannya yang dibonceng menderita luka setelah berhasil menyelamatkan diri.

Untuk saat ini, pihaknya masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku pengeroyokan tersebut.

"Untuk para pelaku masih kami lakukan pengejaran," sambung Imam.

Bedasarkan keterangan saksi di TKP yakni EP (23) dan RN (28), berawal ketika kedyanya sedang mengobrol pada Minggu (22/1/2023) sekira pukul 04.00 WIB.

Kemudian, saksi melihat dua motor sedang dikejar oleh tiga motor berjumlah enam orang membawa senjata tajam yang diduga kuat sebagai gangster.

"Kedua korban terluka terkena senjata tajam dari arah belakang yang mengakibatkan mereka terjatuh," jelas Kapolesta Tangerang, Kombes Pol Sigit Dany Setiyono, Senin (23/1/2023)

Sekuat tenaga, korban AS dan MA berusaha melarikan diri.

Namun, nahas MA terkepung kelompok lawannga dan dikeroyok menggunakan senjata tajam yang mengakibatkan luka parah dan meninggal dunia.

Akhirnya para pelaku melarikan diri, dan saksi melaporkan kejadian ke Polresta Tangerang.

Sigit mengaku pihaknya saat ini sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku pengeroyokan.

"Saat ini Polresta Tangerang sedang melakukan penyelidikan terhadap pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia," tutup Sigit.

Baca juga: Bahaya Mencukur Bulu Miss V hingga Gundul, Begini Keterangan Dokter Boyke

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Sebut Pembelian Medan Club Lebih Prioritas Dibandingkan Pembangunan Venue PON

(*)

Berita sudah tayang di tribun-jakarta

Berita Terkini