TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Karo, sebelumnya telah mengumumkan pembukaan pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg).

Informasi yang didapat, pendaftaran Bacaleg ini akan dibuka hingga bulan Februari 2023 mendatang.

Berdasarkan keterangan dari Berdasarkan keterangan Ketua DPC PKB Kabupaten Karo Sastroy Bangun, melalui Direktur Pemilihan Legislatif PKB Karo Daris Kaban, hingga saat ini pihaknya mendata sudah lumayan banyak pendaftar yang masuk.

Baca juga: DPW PPP Sumut Bakal Lakukan Perekrutan Bacaleg Eksternal, Simak Penjelasannya

"Sudah cukup banyak yang mendaftarkan diri menjadi Bacaleg melalui Partai PKB Kabupaten Karo. Kalau kita persentasekan, sekitar kurang lebih 70 persen," Ujar Daris, Rabu (25/1/2023).

Dijelaskan Daris, untuk 5 Daerah Pemilihan (Dapil) di Kabupaten Karo sudah semuanya memiliki calon.

Di mana, untuk Dapil satu jumlah pendaftarnya sebanyak enam orang, Dapil dua jumlah pendaftarnya sebanyak empat orang. Kemudian, untuk Dapil tiga jumlah pendaftarnya sebanyak tujuh orang, Dapil empat jumlah pendaftarnya sebanyak enam orang, dan Dapil lima jumlah pendaftarnya sebanyak tiga orang.

Ketika ditanya dari mana saja jumlah pendaftar yang masuk, Daris menjelaskan mayoritas pendaftar dari Kabupaten Karo. Namun, ada juga beberapa orang pendaftar dari luar daerah, terutama seputar Kota Medan.

"Mayoritas dari Kabupaten Karo, ada 20 persen yang dari luar. Untuk yang mendaftar kebanyakan dari online, melalui website pendaftaran kita," Ucapnya.

Baca juga: Wacana Dapil Sumut 3 DPRD Provinsi Bakal Dipecah KPU, Begini Respon Bacaleg di Deliserdang

Dari semua pendaftar, dirinya menjelaskan untuk keterwakilan perempuan memang sudah ada. Namun pihaknya masih membuka peluang bagi Bacaleg dari kalangan wanita.

"Masih kembali buka, saat ini dari semua pendaftar ada tujuh orang wanita," Katanya.

Lebih lanjut, usai pendaftaran ditutup nantinya pihaknya akan melanjutkan tahapan ke seleksi. Di mana, nantinya seleksi yang akan dilakukan mulai dari penyampaian visi misi serta evaluasi basis dukungan suara.

(mns/tribun-medan.com)