Meski demikian jika terjadi kepadatan akan dialihkan ke jalur alternatif. Kemudian, sistem buka tutup jalur pun akan diberlakukan.
Lalu, fungsional jalan tol Tebingtinggi-Indrapura, tol Tebingtinggi-Sinaksak akan mulai diberlakukan pada 17 April 2023 mendatang.
"Kalau tidak mampu juga diatasi menggunakan jalur alternatif tentu kita akan menggunakan sistem buka tutup di beberapa titik, khususnya di wilayah Labuhanbatu Utara yang menjadi pusat." ujarnya.
Pemerintah daerah juga diminta menertibkan pasar tradisional yang berada di pinggir jalan.
Dikhawatirkan karena ramainya arus, berbarengan dengan pasar yang ramai menimbulkan kemacetan parah.
Pemda juga diminta menata parkir pasar tradisional yang biasanya parkir di jalan lintas.
Dinas perhubungan juga segera membatasi truk bermuatan non sembako selama lebaran.
Pembatasan mulai berlaku pada dua hari sebelum lebaran untuk memperlancar arus mudik.
Nantinya, saat lebaran mereka diizinkan kembali melintas dan dua hari setelah lebaran kembali dilarang.
"Kita tadi sudah berbicara dengan Dinas Perhubungan, dari mulai berlakunya operasi ketupat kita akan melakukan pembatasan kepada kendaraan-kendaraan truk besar yang non sembako yang akan memasuki itu sampai dengan pelaksanaan H-2 dari lebaran," ucapnya.
Terpisah, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyampaikan hal senada kalau kondisi Jalan lintas di Sumut aman dilintasi.
Edy Rahmayadi juga mengklaim kebutuhan logistik dan keamanan juga terkendali karena sudah bekerjasama dengan Basarnas, Polri, TNI yang bersiaga di sejumlah titik.
"dilaporkan kondisi siap termasuk cuaca menyatakan mendukung," kata Edy Rahmayadi.
(cr25/tribun-medan.com)