"Kepsek yang bermasalah, ibu Tiurmaida itu sudah kami panggil. Namun pemeriksaan kan dilakukan oleh Inspektorat. Pemanggilan kita hanya meminta Kepsek untuk tetap melanjutkan belajar mengajar dan harus tetap kondusif," terangnya.
Disinggung apakah ada kemungkinan kepala sekolah akan dicopot, Laksamana tegas mengatakan tidak.
"Enggaklah, belum tahu (apakah Kepsek akan dicopot dari jabatannya). Ini kan tindakan yang dilakukan Kepsek dalam rangka melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap guru jadi harus kita hargai itu. Hanya saja caranya menahan gaji guru yang salah," terangnya.
Sementara untuk sanksi guru yang melakukan double job tersebut, Laksamana juga belum bisa menjelaskan.
"Sanksi guru yang double job kita tunggu ajalah dulu hasil pemeriksaan inspektorat ya. Karena saat ini surat permohonan pemeriksaan baru kita layangkan hari ini ke Inspektorat. Setelah selesai baru bisa kita komentari lebih lanjut," katanya.
Jangan Karena Viral Jadi Merasa Benar
Wali Kota Medan Bobby Nasution merespon kejadian peperangan antara guru dan Kepala Sekolah (Kepsek) di SMPN 15 Jalan Syahruddin Sitirejo Kecamatan Medan Amplas Kota Medan.
Menurut Bobby Nasution kedua belah pihak baik guru maupun Kepsek sama-sama memiliki kesalahan yang sama.
Dikatakan Bobby Nasution, pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap kedua pihak.
"Terkait SMPN 15 ini saya sudah minta diperiksa semua dengan Disdik Medan termasuk guru dan Kepseknya," jelasnya usai menghadiri kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Lapangan Benteng Medan, Rabu (20/9/2023).
Diterangkannya, meski dalam video yang viral Kepala Sekolah yang terlihat salah. Sang guru tersebut juga memiliki kesalahan Indisipliner.
"Bukan karena memviralkan jadi tidak kita periksa. Karena disitu kita lihat gurunya ini juga melakukan kesalahan. Gurunya ini mengajar di sekolah swasta. Dia ASN mengajar di SMPN 15 tapi saya dapat informasinya gurunya jarang masuk dan lebih memilih mengajar di SMP Swasta," terangnya.
Dinilai Bobby Nasution, Kepala Sekolah ini hanya ingin memberikan teguran kepada guru tersebut.
"Tapi cara Kepsek juga salah memberikan teguran dengan menahan gaji guru. Untuk itu sudah kita beri teguran dan gaji guru itu juga sudah dibayarkan," ucapnya.
Bobby Nasution juga menyentil para guru tersebut dengan kata-kata yang sedikit keras.
"Jangan karena viral jadi merasa paling benar," ucapnya.