Pencabulan

Anak 9 Tahun yang Diduga Dicabuli Tetangga di Langkat Dibully Teman Sekolah hingga Nilai Anjlok

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban (baju putih) bersama neneknya saat ditemui wartawan di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (28/6/2024).

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Dibully hingga psikis terganggu, itulah yang dialami MZ anak usia 9 tahun yang masih duduk di kelas III SD sekaligus menjadi korban dugaan pencabulan yang diduga dilakukan tetangganya di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Hal ini diutarakan nenek dan ibu korban saat diwawancarai di warung.

"Sudah dicek psikisnya kemarin oleh UPTD PPA Pemkab Langkat yang melalukan pendampingan, memang kami belum mengetahui hasilnya. Tapi setelah kejadian ini, anak saya rasanya jadi keras, atau bengal, bahkan ranking dan nilai sekolahnya anjlok," ujar Ibu korban berinisial AT (28), Jumat (28/6/2024).

Kemudian korban MZ sempat dibully kawan-kawan sekolahnya.

"Itulah kami gak tau, kok bisa ada yang tau soal kasus ini. Padahal kami sudah menutupi kasus ini, agar tidak banyak orang yang tau," ujar AT.

Diketahui pelaku S (50) yang diduga mencabuli siswi kelas III SD berinisial MZ (9) di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, tak hanya menjadi korban satu-satunya.

Ternyata ada korban lainnya. Hal ini disampaikan sumber yang meminta identitasnya tak disebutkan saat wartawan mewawancarainya di warung milik nenek korban MZ.

"Cucunya saya lah juga dicabuli dengan pelaku. Modusnya dikasih uang Rp 5 ribu, terus diciumi dan dipegangi kemaluannya," ujar sumber, Jumat (28/6/2024).

Sumber menambahkan, jika pelaku S diduga kerap melakukan dugaan pencabulan itu dirumahnya.

"Pelaku pun melakukan aksinya dirumahnya. Mulanya dikira pelaku ini hanya cium biasa seperti kakek dan cucu," ujar sumber.

"Kenapa anak-anak suka main ke rumah si pelaku ini, karena dikasih Hotspot internet," sambungnya.

Tak hanya itu, perbuatan pelaku S ini, disebut-sebut juga sudah diketahui banyak masyarakat.

"Kalau masyarakat udah tau kali perbuatan pelaku ini, sampai Dusun Paret Limo sana," ujar sumber.

Dikabarkan sebelumnya, seorang anak yang masih duduk di kelas III SD diduga tega dicabuli tetangganya sendirinya di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Adapun inisial korban berinisial MZ (9), sedangkan pelaku berinsial S (50). Bukannya menyayangi korban bagaikan seorang cucu, pelaku malah diduga tega mencabulinya.

Halaman
12

Berita Terkini