Namun, truk diduga tidak sanggup menanjak sehingga melaju mundur dan menabrak mobil Toyota Avanza.
Saat itulah peti kemas yang dibawa truk tersebut terlepas dari kuncian hingga terjatuh dan menimpa mobil korban.
"Kalau dari iringan tersebut ada tiga mobil, dua minibus di belakang, dan satu truk. Saat minibus yang ada di barisan ketiga melihat truk tidak sanggup dan hendak mundur, dia langsung menghindar dan keluar dari jalur. Sedangkan satu lagi, langsung terhantam badan truk," katanya.
Akibatnya, tiga orang di dalam minibus meninggal dunia tertimpa kontainer. Sedangkan satu penumpang lainnya berhasil selamat.
"Sementara untuk arus lalu lintas sempat terhenti karena mobil melintang di jalan. Namun, alhamdulillah segera cepat diatasi," katanya.
Warga setempat, Saparuddin Sitorus, mengatakan kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Truk bermuatan peti kemas tersebut tidak sanggup menanjak.
"Jalannya itu agak naik, jadi truk kontainer itu gak sanggup nanjak, mundur, peti kemasnya menghantam mobil korban," kata Saparuddin Sitorus, Rabu dini hari.
Baru Pulang Jenguk Orang Sakit
Seorang keluarga korban, Suher menceritakan, keluarganya tersebut baru menjenguk keluarga yang sakit di Kandis, Provinsi Riau.
"Mereka baru menjenguk keluarga operasi di Kandis. Ini rencana mau pulang ke Mandoge, kami dapat kabar sekitar pukul 23.00 WIB," kata Suher, Rabu (11/9/2024).
Ia mengatakan, di dalam mobil tersebut terdapat empat orang, dengan korban meninggal tiga orang.
"Yang meninggal kakak saya, kemenakan, dan suami kemenakan saya. Sedangkan abang saya, selamat. Dia katanya lompat dari mobil," katanya.
Informasi yang didapat Tribunmedan.com, jasad korban telah dibawa ke rumah duka. (cr2/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan