TRIBUN-MEDAN.COM,- Simon Aloysius Mantiri, politisi Partai Gerindra santer diisukan sebagai calon kuat Direktur Pertamina yang baru.
Ia dirumorkan akan menggantikan Nicke Widyawati.
Dikutip dari Tribunnews.com, Simon Aloysius Mantiri digadang-gadang akan disandingkan dengan Mochamad Iriawan atau Iwan Bule.
Keduanya sama-sama merupakan politisi Partai Gerindra, asuhan Presiden Prabowo Subianto.
Baca juga: Profil Letkol Devy Kristiono, Ajudan Wapres Gibran Rakabuming Raka Eks Dandim 0735/Surakarta
Namun, isu ini belum terkonfirmasi.
Hanya saja, nama keduanya berembus kencang setelah pemerintahan yang baru ini terbentuk.
“Pertamina yang memiliki 111 (seratus sebelas) obyek vital nasional akan terbantu dengan keberadaan Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan selaku Komisaris Utama, berbekal pengalamannya yang panjang selama berdinas di Polri. Dapat meningkatkan koordinasi, pengawasan dan sinergitas antara Pertamina dan Polri,"
"Sedangkan Simon Aloysius Mantiri yang bakal digeser menjadi Direktur Utama adalah seorang profesional yang berpengalaman dalam memimpin perseroan yang bergerak dalam bidang energi yang diyakini mampu mengelola operasi Pertamina untuk mempertahankan pertumbuhan laba, " kata Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie, Jumat (25/10/2024).
Baca juga: Profil Elfianah, Calon Bupati Mesuji Lampung Janjikan Pemilihnya Bisa Masuk Surga, Utang Rp 138 Juta
Profil Simon Aloysius Mantiri
Simon Aloysius Mantiri lahir 3 Oktober di Desa Kamasi, Tomohon, Sulawesi Utara.
Ia merupakan politisi Partai Gerindra.
Adapun jabatan Simon Aloysius Mantiri merupakan Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
Pada Pemilu 2024, Simon Aloysius Mantiri menjabat sebagai Wakil Bendahara TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Selain menjadi wakil bendahara TKN, Simon juga aktif mengampanyekan sejumlah program Prabowo-Gibran di tanah kelahirannya, Sulawesi Utara.
Baca juga: Profil dan Biodata Tamara Kalla, Calon Istri Kedua Rasyid Rajasa yang Mahir di Bidang Fashion
Pada Februari 2024 lalu, Simon Aloysius Mantiri ditunjuk sebagai Komisaris Utama (Komut) dan Komisaris Independen Pertamina.
Simon Aloysius Mantiri menggantikan posisi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang mundur dari kursi komisaris utama.