TRIBUN-MEDAN.COM,- Rahayu Saraswati merupakan politisi Partai Gerindra.

Ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra periode 2020-2025.

Baru-baru ini, Rahayu Saraswati menyita perhatian publik.

Ia begitu vokal membela Ipda Rudy Soik, anggota Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dipecat setelah membongkar jaringan mafia BBM di Kupang.

Baca juga: Profil Rodri, Pemain Timnas Spanyol Pemenang Ballon dOr 2024 yang Menyabet Penghargaan

Saat rapat dengar pendapat (RDP) di Komisi III DPR RI, Rahayu Saraswati yang merupakan Ketua Umum Jaringan Nasional Anti Tindak Pidana Perdagangan Orang (JarNas Anti TPPO) mengatakan dirinya sudah lama mengenal Ipda Rudy Soik.

Selama ini, Ipda Rudy Soik kerap membantunya dalam hal penanganan perkara perdagangan orang.

Sehingga, ketika Ipda Rudy Soik dipecat dengan alasan melanggar etik usai membongkar kasus mafia BBM ilegal. Rahayu Saraswati pun kencang memberikan pembelaan.

“Saya juga ingin meng-highlight bahwa di sini kami kembali lagi, mari kita fokus bahwa utamanya yang harus dikejar adalah mafia, mafia BBM, mafia TPPO,” kata Rahayu dalam RDP tersebut.

Lantas, seperti apa profil dari keponakan Prabowo Subianto ini? Berikut ulasannya.

Baca juga: Profil Djoko Susanto, Pendiri Alfamart yang Masuk Jajaran Orang Terkaya di Indonesia Versi Forbes

Profil Rahayu Saraswati

Rahayu Saraswati memiliki nama lengkap Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo.

Ia lahir di Jakarta, 27 Januari 1986.

Rahayu Saraswati merupakan putri dari Hashim Djojohadikusumo, adik Prabowo Subianto.

Sehingga, Rahayu merupakan keponakan Presiden RI ke 8 tersebut. 

Sebelum menjadi anggota DPR RI seperti sekarang ini, Rahayu Saraswati merupakan seorang aktivis.

Baca juga: Profil Clara Shafira Krebs, Korban Bully Kini Sukses Wakili Indonesia di Ajang Miss Universe 2024

Ia bahkan pernah menjadi presenter hingga artis.