Bentara Budaya

Lomba Kartun untuk Tingkatkan Hubungan Budaya ASEAN, Berikut Juri dan Hadiahnya

Editor: Ayu Prasandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bentara Budaya bekerja sama dengan House of Cartoon Mania atau HOCA dan PT China Indonesia Global menggelar kontes Kartun dan Komik dengan peserta 10 negara ASEAN serta China.

TRIBUN-MEDAN.com- Bentara Budaya bekerja sama dengan House of Cartoon Mania atau HOCA dan PT China Indonesia Global menggelar kontes Kartun dan Komik dengan peserta 10 negara ASEAN serta China.

Proses penerimaan karya peserta telah dimulai pada 22 September 2024 dan dijadwalkan berakhir pada 16 November 2024.

Program ini diharapkan dapat meningkatkan hubungan budaya antara negara-negara di Asia Tenggara serta China. 

Mengangkat tema “Kisah-kisah Persahabatan antara Masyarakat Negara-negara ASEAN dan Masyarakat China”, kegiatan ini bertujuan untuk menggali cerita-cerita positif tentang hubungan antara masyarakat di negara-negara anggota ASEAN dan masyarakat China yang telah terjalin selama berabad-abad yang dituangkan dalam bentuk kartun satu panel dan komik strip.

Cerita-cerita yang boleh diangkat dalam kartun dan komik dapat mengolah kisah nyata, sejarah atau fakta semata, serta kisah fiktif berdasarkan imajinasi para seniman. 

Executive President of International Daily News Wenxi Zhang, yang juga menyokong program ini mengungkapkan, kontes kartun dan komik ini penting untuk mempererat hubungan antara Tiongkok dan negara-negara ASEAN.

Melalui karya seni seperti kartun dan komik, seniman dapat bertukar pikiran, saling pengertian, dan nilai-nilai kemanusiaan universal.

“Kami senang dapat menyokong penyelenggaraan kontes ini. Semoga banyak kartunis dan komikus yang tertarik untuk mengikuti program ini,” katanya saat dihubungi dari Jakarta, Selasa (12/11/2024).

Kontes terbagi dalam dua kategori, yaitu Kategori Kartun Satu Panel dan Kategori Komik Strip.

Selain tropi dan sertifikat, hadiah uang tunai yang cukup besar disediakan para sponsor untuk para pemenang.

Total hadiah uang tunai adalah Rp 28 juta untuk 26 pemenang dari kedua kategori.

Peserta terbuka untuk umum dan minimal berusia 13 tahun, yang berasal dari negara-negara anggota ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Myanmar, Laos, Kamboja dan Vietnam, serta dari China.

Setelah terkumpul, seluruh karya kiriman para peserta akan masuk penilaian yang ditangani oleh sejumlah juri.

Mereka adalah I Wayan Nuriarta (Dosen DKV ISI Denpasar), Yulius Widi Nugroho (Dosen DKV ISTTS, Surabaya), dan Hilmi Faiq (kurator Bentara Budaya dan wartawan Harian Kompas). 

Setelah dinilai para juri, hasil pemenang kontes akan diumumkan pada 5 Desember 2024.

Halaman
12

Berita Terkini