Sedangkan ayahnya, seorang Sopir taksi Online.
Ia menjelaskan, kejadian berawal dari pelaku mendatangi rumah korban dan langsung melakukan pernikaman terhadap salah satu korban.
Suasana di lokasi penikaman, sudah digaris polisi, Senin (9/12/2024). (TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH)
Kemudian, dua orang korban lari dari rumah dan dikejar oleh pelaku. Setelah bertemu, pelaku kembali menikam kedua korban.
"Anak-anak itu lagi di rumah. Sudah digorok yang paling kecil (di depan rumah) larilah abangnya nyelamatkan diri," sebutnya.
"Satu ususnya keluar. Satu paru-parunya keluar. Mungkin kehabisan darah lalu yang satu meninggal," sambungnya.
Informasi yang diperoleh oleh Tribun Medan, saat ini dua orang bocah yang menjadi korban penikaman masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Sedangkan satu orang korban sudah dinyatakan meninggal dunia.
Pelaku juga telah menyerahkan diri ke Polsek Medan Tembung.
Amatan Tribun-medan, di lokasi kejadian tampak beberapa warga berdatangan.
Di lokasi penikaman juga telah dipasang garis polisi.
(Cr11/Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan