TRIBUN-MEDAN.com - Rafinha membuat ruang ganti Barcelona memanas lewat aksinya yang mencak-mencak tertangkap kamera melakukan hal tak sopan ke pelatih hingga kapten tim.
Setelah laga melawan Real Betis di Estadio Olimpic Lluis Companys pada Sabtu (5/4/2025), Raphinha tampak marah selepas pertandingan.
Hansi Flick kini tengah menjalani musim perdananya bersama Barcelona.
Meski baru musim pertama, dia menunjukkan hasil yang cukup memuaskan.
Barcelona sejauh ini masih mampu bersaing di 3 kompetisi berbeda yaitu Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions.
Baca juga: Piala Asia U17 2025: Uzbekistan dan Arab Saudi Lolos Piala Dunia U17, Thailand dan China Tersingkir
Di Liga Spanyol, Barcelona masih bersaing untuk memperebutkan gelar musim 2024-2025.
Meski sempat terpeleset, Blaugrana kini berhasil bercokol di puncak klasemen dengan koleksi 67 poin dari 30 pertandingan.
Mereka bahkan unggul 3 poin atas Real Madrid yang ada di posisi kedua.
Adapun di Liga Champions, Barcelona berhasil lolos ke babak perempat final.
Robert Lewandowski dkk. bahkan kini difavoritkan menjadi calon peraih trofi si Kuping Besar.
Di ajang Copa del Rey, Barcelona berhasil mengalahkan Atletico Madrid pada babak semifinal.
Baca juga: LIGA ITALIA Bologna vs Napoli Siapa Menang, Prediksi Susunan Pemain Bologna vs Napoli
El Barca akan berhadapan dengan rival abadi mereka, Real Madrid, di partai final.
Namun, di balik kecemerlangan musim perdana Flick sebagai pelatih Barcelona, tidak lepas dari intrik di ruang ganti.
Baru-baru ini, ruang ganti Barcelona kembali memanas akibat ulah dari Raphinha.
Setelah laga melawan Real Betis di Estadio Olimpic Lluis Companys pada Sabtu (5/4/2025), Raphinha tampak marah selepas pertandingan.
Winger asal Brasil itu bahkan sempat melakukan protes keras kepada wasit.
Raphinha sempat coba ditenangkan oleh Robert Lewandowski dan pemain Real Betis, tetapi ia malah mendorong keduanya.
Baca juga: Kevin de Bruyne Umumkan Perpisahan ke Manchester City, Satu Nama Penggantinya Mulai Muncul
Belum berhenti di situ, Flick yang masuk ke lapangan mencoba merangkul dan berbicara dengan Raphinha.
Akan tetapi, mantan winger Leeds United tersebut malah menolak dan berteriak kepada pelatihnya.
Raphinha meninggalkan lapangan lebih dulu dan sempat mendapat sambutan dari kapten Barcelona, Marc-Andre ter Stegen.
Ter Stegen berupaya menenangkan Raphinha dengan merangkul dan mengajak berbicara.
Namun, niat baik Ter Stegen ditolak dengan keras oleh Raphinha yang malah mendorong sang kapten.
Dalam wawancara setelah laga, Flick sempat ditanya mengenai sikap Raphinha.
Pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa Raphinha tidak marah ke wasit, tetapi marah ke dirinya.
"Dia marah kepada saya, bukan kepada wasit, dia meneriaki saya," ucap Flick.
Sampai berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari Barcelona dan Raphinha terkait insiden itu.
(tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel