Berita Populer Hari Ini

Berita Populer, Respon Gubsu Bobby Nasution soal Penemuan Uang, Hendra Dermawan Plt Kadis PUPR Sumut

Editor: Ayu Prasandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMANGGILAN KPK: Gubernur Sumut Bobby Nasution saat diwawancarai di Kantor Gubernur Sumut, Kamis (3/7/2025). Bobby bahas soal pemanggilan KPK terhadap dirinya. (Tribun Medan/Anisa)

TRIBUN-MEDAN.com - Berita populer Tribun Medan hari ini didominasi tentang perkembangan kasus korupsi suap proyek jalan di Dinas PUPR Provinsi Sumatra Utara (Sumut).  

Gubernur Sumut Bobby Nasution memberi tanggapan tentang hasil penggeledahan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di rumah pribadi Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Obaja Ginting. 

Selanjutnya Hendra Dermawan ditunjuk Bobby sebagai Plt Kadis PUPR Sumut, menggantikan posisi Topan Ginting yang kini berstatus sebagai tersangka.

Selain itu, ada sosok anggota kepolisian yang "hobi" menyamar sebagai Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). 

Terpopuler keempat, adalah guyonan Bobby Nasution ketika ditanya ihwal pemanggilan KPK terkait kasus dugaan suap proyek jalan di lingkungan Pemprov Sumut, setelah penaangkapan Kadis PUPR Topan Ginting. 

Berita viral kelima ada kisah perselingkuhan seorang suami. Ia secara terang-terangan meminta istri sah-nya untuk mundur. 

Berikut 5 Berita Populer Tribun Medan hari ini:

1.Respons Gubsu Bobby Nasution soal Penemuan Uang Rp 2,8 Miliar di Rumah Topan Obaja Ginting

Gubernur Sumut Bobby Nasution mengatakan tidak mengetahui adanya temuan uang di rumah Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Sumut nonaktif Topan Obaja Ginting.

"Ya kalau itu saya tidak tahu," ucapnya saat diwawancarai, di Kantor Gubernur Sumut, kamis (3/7/2025).

Dilansir dari Tribunnews.com, KPK menyita uang Rp2,8 miliar dan dua pucuk senjata api saat menggeledah rumah Topan Ginting. Penggeledahan terkait penetapan Topan Obaja Ginting sebagai tersangka korupsi jalan di Mandailing Natal.

Rumah Topan beralamat di Royal Sumatera, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan. Penggeledahan di rumah Topan Ginting berlangsung selama 7 jam, Rabu (2/7/2025).

Menurut Budi Prasetyo, uang itu disimpan dalam 28 pak yang diletakkan di ruang utama rumah.
Temuan ini menunjukkan aliran dana dan potensi penyalahgunaan wewenang dalam dugaan suap proyek jalan PUPR.

Tim KPK juga mengamankan dua pucuk senjata dari kediaman Topan, yakni pistol jenis Beretta dan senapan angin. Mengenai asal senjata yang ditemukan di rumah Topan, Budi mengatakan, penyidik akan mendalami hal tersebut.

Baca juga: RESPONS Gubernur Sumut Bobby Nasution Saat Ditanya Soal Pemanggilan KPK

2.Hendra Dermawan Ditunjuk Bobby sebagai Plt Kadis PUPR Sumut, Gantikan Posisi Topan Ginting

Halaman
12

Berita Terkini