TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Epson Indonesia resmi menghadirkan wajah baru Epson Solution Center sebagai bagian dari komitmen memperkuat dukungan teknologi cetak dan solusi digital di wilayah Sumatera Utara yang berada di Jalan Bambu II, Medan, Rabu (30/7/2025).
Pembaruan fasilitas ini difokuskan untuk menjawab kebutuhan sektor Business to Business (B2B) dan Business to Government (B2G), yang kini tengah mengakselerasi transformasi digital.
Mengusung konsep baru, pusat solusi ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada pelanggan dalam mengeksplorasi berbagai teknologi terbaru dari Epson.
Mulai dari printer bisnis, printer label industri, proyektor interaktif, hingga solusi dokumentasi dan otomasi, semuanya dihadirkan untuk mendukung kinerja dunia usaha dan lembaga pemerintahan.
“Pembaruan Epson Solution Center di Medan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang kami untuk mendekatkan solusi kepada pelanggan di daerah, terutama pelaku industri, institusi pendidikan, layanan kesehatan, dan instansi pemerintahan yang tengah mengakselerasi transformasi digital,” ujar Managing Director PT Epson Indonesia, Ng Ngee Khiang.
Sumatera Utara dinilai memiliki potensi pertumbuhan industri dan pemerintahan digital yang besar.
Melalui fasilitas terbaru ini, Epson Indonesia menghadirkan berbagai layanan yang ditujukan bagi pelanggan di sektor B2B dan B2G, antara lain, demonstrasi langsung produk-produk unggulan seperti printer seri WorkForce Enterprise, proyektor seri EB, serta solusi label untuk industri manufaktur dan logistik.
Kemudian cutomer juga bisa konsultasi teknis dan penyusunan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan tiap sektor.
Peningkatan efisiensi operasional melalui teknologi hemat energi dan ramah lingkungan khas Epson.
Tak hanya memamerkan produk, Epson Solution Center juga didukung tenaga ahli yang siap memberikan pelatihan, layanan purnajual, hingga pengujian produk untuk memastikan setiap solusi benar-benar tepat guna dan sesuai target operasional pelanggan.
“Transformasi digital bukan hanya milik kota-kota besar. Daerah seperti Medan juga membutuhkan akses teknologi yang tepat sasaran. Epson berkomitmen untuk menjadi mitra strategis bagi sektor publik dan swasta dalam mewujudkan tata kelola yang lebih modern dan efisien,” ujar Ng Ngee Khiang.
Melalui pembaruan fasilitas ini, Epson menargetkan untuk mendukung digitalisasi pada sektor-sektor vital di Sumatera Utara seperti pendidikan, pelayanan publik, kesehatan, hingga industri manufaktur lokal.
Sebagai informasi, fasilitas ini bukanlah kehadiran pertama Epson di Medan. Sebelumnya, Epson telah memiliki service center di kota ini, namun hanya berfokus pada layanan purnajual dan produk-produk ritel atau entry-level.
Kini, melalui Epson Solution Center, pendekatan yang diambil jauh lebih strategis dan menyasar pasar korporasi dan institusi pemerintahan.
“Untuk pasar B2B dan government, biasanya barang-barangnya berskala besar dan cukup mahal. Karena itu kami hadirkan fasilitas ini agar mereka bisa langsung melihat, mencoba, bahkan menguji produk sebelum mengambil keputusan,” jelasnya.
Selain itu, Epson juga menyampaikan rencana menggelar hingga 10 event setiap bulan di pusat solusi ini, berupa pelatihan maupun demo produk, untuk mengundang dan mengedukasi pelanggan.
Epson Solution Center (ESC) merupakan inisiatif global dari Epson untuk menyediakan ruang yang memungkinkan pelanggan melihat, mencoba, dan menguji langsung berbagai solusi cetak, proyeksi, serta digital imaging.
Di Indonesia, ESC telah hadir di beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Makassar.
Dengan kehadiran pusat solusi di Medan, Epson berharap semakin dekat dengan pelanggan daerah serta mendukung pertumbuhan teknologi di luar Pulau Jawa.
Epson adalah pemimpin teknologi global yang mengusung filosofi inovasi efisien, ringkas, dan tepat guna untuk memperkaya kehidupan dan menciptakan dunia yang lebih baik.
Epson berkomitmen menyelesaikan berbagai tantangan sosial melalui teknologi di bidang pencetakan, manufaktur, visual, dan gaya hidup.
Perusahaan ini menargetkan untuk menjadi karbon negatif dan menghentikan penggunaan sumber daya tak terbarukan seperti minyak dan logam pada tahun 2050.
Berada di bawah naungan Epson Singapore, perusahaan ini kini memiliki 28 lokasi layanan purnajual yang terdiri dari 16 Epson Sales & Service dan 12 Epson Service Center.
Dengan dukungan jaringan distributor dan dealer yang tersebar di kota-kota besar, Epson Indonesia memasarkan berbagai produk mulai dari printer SIDM (Dot Matrix), Inkjet, Laser, LFP, hingga scanner dan proyektor. Kunjungi situs resmi di www.epson.co.id untuk informasi lebih lanjut.
(cr26/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan