"Kita menganggap persoalan ini sudah selesai. Tidak akan ada lagi muncul ketakutan atau kecemasan di Desa Simare ini," sambungnya.
Soal klaim tanah yang menjadi sumber persoalan, ia terangkan akan dibicarakan di lain waktu.
"Soal klaim tanah akan kita bicarakan di kesempatan lain. Ini kita fokuskan pada kenyamanan masyarakat. Biarlah masyarakat beraktivitas sebagaimana biasanya," terangnya.
"Kedua pihak sudah damai. Soal ada rencana baik dari masyarakat, pemerintah pasti mendukung," pungkasnya.
(cr3/tribun-medan.com)