HUT ke 80 RI

Ikuti Jejak Sang Kakak, Cerita Reghina yang Berhasil Bawa Bendera Merah Putih HUT RI ke 80 di Sumut 

Penulis: Anisa Rahmadani
Editor: Ayu Prasandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reghina Rifqah Batubara, saat foto bersama orangtuanya usai Upacara HUT RI ke-80 di Lapangan Astaka, Sumut. Reghina ditunjuk Pemprov Sumut untuk membawa baki pada HUT RI ke-80 di tingkat Provinsi Sumut.

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Reghina Rifqah Batubara, siswi SMA Negeri 2 Plus, Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal ditunjuk oleh Pemprov Sumut untuk membawa baki upacara HUT RI ke-80 di Lapangan Astaka. 

Pantauan Tribun Medan, Reghina terlihat percaya diri namun sedikit tegang saat detik- detik mengambil dan membawa bendera merah putih dari Gubernur Sumut Bobby Nasution. 

Langkah demi langkah ia mulai menaiki anak tangga untuk mengambil bendera merah putih dari Gubernur Sumut Bobby Nasution dengan penuh percaya diri.

Begitupun pada saat langkahnya menuruni anak tangga, tanpa melihat ke belakang, Reghina terlihat tenang tanpa ada rasa khawatir. 

Hingga akhirnya, ia pun berhasil menuruni anak tangga dan membawa bendera itu untuk dikibarkan.

Saat diwawancarai, Reghina mengaku senang, sebab ia berhasil membawa bendera merah putih dengan sempurna.

"Jujur rasanya sangat-sangat senang, bahagia, apalagi ini pengalaman pertama saya sebagai seorang pembawa baki," jelasnya saat diwawancarai usai kegiatan, Minggu (17/8/2025).

Diakuinya ada sedikit khawatir, sebelum mengibarkan bendera merah putih tersebut.

"Ya ada kebanggan menjadi seseorang yang bisa membawa bendera merah putih untuk dikibarkan HUT 80 RI. Khawatir ada, tapi alhamdulillah terlewati," ucapnya.

Regina yang bercita cita menjadi dokter tentara ini pun berharap bisa lebih berkembang lagi ke depannya.

"Tentu pengalaman ini bisa membuat saya lebih berkembang lagi kedepannya," ucap perempuan berusia 16 tahun itu. 

Hal senada juga disampaikan orangtua Reghina, Zulfahri Batubara. Ia mengaku terharu, sebab anak ketiganya dipilih untuk membawa baki di HUT RI ke -80 tingkat Provinsi ini.

"Ya cukup terharu karena ini hari kemerdekaan kita, kita cukup terharu karena hari ini menghadiri kegiatan putri kita yang ketiga dan dipercaya jadi membawa baki di sini," jelasnya.

Menurutnya, Reghina merupakan anak yang cukup tegas dan tekun. Sehingga, ia tak kaget anaknya berhasil untuk membawa baki dengan sempurna.

"Reghina ini anak ke tiga dari lima saudara. Sebenarnya saya juga tidak kaget, anak saya ditunjuk membawa baki. Selain karena ketekunan dan ketegasan, anak saya yang nomor dua juga pernah membawa baki tingkat nasional pada tahun 2002," ucapnya. 

Untuk itu, kata Zulfahri, anak nomor tiganya ini mengikuti jejak sang kakak untuk terpilih Paskibraka 

"Jadi pada saat pemilihan Paskibraka, kakaknya bantu untuk memberikan kisi-kisi dan apa saja yang harus dipersiapkan. Alhamdulillah Reghina mengikuti dengan baik. Dan Alhamdulillah lagi, ia ditunjuk untuk membawa baki di Sumut. Terharu pasti," ucapnya 

Menurutnya, tak ada persiapan atau didikan khusus dari dirinya sebagai orangtua agar anaknya terpilih menjadi Paskibraka.
 
"Ya enggak ada, kita paskibraka ini tidak ada ketentuan yang bisa kita buat- buat. Yang psti postur tubuh, ideal badan pasti ada inilah modal kami," jelasnya.

(Cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Berita Terkini