Komisi Disiplin PSSI Sanksi PSMS, Semua Pihak Diminta Introspeksi
PSMS Medan menerima sanksi tegas dari Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait pelanggaran disiplin.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRIBUN - MEDAN.com, MEDAN - PSMS Medan menerima sanksi tegas dari Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait pelanggaran disiplin yang terjadi pada laga sebelumnya. Keputusan tersebut tertuang dalam hasil sidang Komdis PSSI yang digelar pada 4 November 2025.
Dalam putusan itu, PSMS Medan dijatuhi hukuman larangan menggelar pertandingan dengan penonton sebanyak satu laga kandang serta denda sebesar Rp15 juta. Sanksi diberikan akibat ulah sebagian suporter PSMS Medan yang melakukan tindakan tidak sportif saat pertandingan menghadapi Garudayaksa FC di Stadion Utama Sumatra Utara, pada 31 Oktober 2025 yang berakhir dengan skor 0-2.
Komdis PSSI mencatat adanya sejumlah pelanggaran, mulai dari yel-yel bernada provokatif, hinaan kepada tim Garudayaksa FC serta perangkat pertandingan, hingga tindakan melempar botol air minum kemasan ke arah lapangan. Selain itu, terdapat pula beberapa suporter yang masuk ke area lapangan pertandingan, sehingga dianggap membahayakan jalannya pertandingan dan melanggar ketentuan disiplin liga.
Dengan dijatuhkannya sanksi tersebut, skuad berjuluk Ayam Kinantan dipastikan akan tampil tanpa dukungan penonton ketika menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Utama Sumatera Utara, Desa Sena, Deliserdang, pada Rabu (19/11/2025) mendatang.
Menanggapi keputusan tersebut, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution meminta agar semua pihak melihat permasalahan dari berbagai sisi, bukan hanya menyalahkan suporter semata.
Baca juga: Ratusan Pejudo Tampil di Kejuaraan Provinsi Konjen Jepang Cup 2025
“Tentunya harus dilihat dari dua sisi. Kalau kita salahkan penontonnya semua atau suporternya saja, saya rasa PSMS Medan bukan baru sekali kalah di kandang. Pernah kalah dan nggak kenapa-napa juga. Mungkin ada pandangan lain dari suporter, kali ini kalahnya kok ekspresinya agak berbeda,” ujarnya.
Bobby menilai perlu adanya introspeksi menyeluruh, bukan hanya dari suporter, tetapi juga dari manajemen klub dan pihak penyelenggara pertandingan. “Menurut saya yang perlu diintrospeksi bukan hanya dari suporter, tapi mungkin dari manajemennya juga, atau memberikan masukan kepada penyelenggara,” katanya.
Ia menegaskan bahwa suporter PSMS Medan pada dasarnya dikenal sebagai pendukung yang loyal dan tidak bertindak brutal tanpa alasan. “Saya yakin suporter PSMS bukan sebrutal itu, bukan brutal tanpa alasan. Tapi kalau alasannya jelas, tentu harus ada introspeksi dari segala sisi,” tambahnya.
Dengan situasi ini, Bobby berharap ke depan PSMS Medan bersama seluruh elemen pendukungnya dapat menjaga sportivitas dan menciptakan suasana pertandingan yang lebih kondusif. (cr29/Tribun-Medan.com)
| PSMS Disanksi Komdis, Satu Laga Tanpa Penonton, Bobby Nasution Minta Semua Pihak Introspeksi |
|
|---|
| Tahan Imbang Persekat Tegal, PSMS Medan Bawa Pulang 1 Poin dari laga di Jawa Tengah |
|
|---|
| Bermain dengan 10 Pemain, PSMS Medan Curi Satu Poin dari Markas Persekat Tegal |
|
|---|
| Hasil Persekat Vs PSMS Medan - Bermain 10 Orang, PSMS Curi Satu Poin, Gol Riki Dianulir VAR |
|
|---|
| LINK Nonton Live Streaming Persekat Vs PSMS Medan Jam 15.30 WIB, Akses di Sini via HP |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PSMS-MEDAN-Gubsu-Bobby-Nasution-ketika-diwawancarai-awak.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.