Deli Serdang Terkini

Kantor DPRD Deli Serdang Didemo Aliansi Masyarakat Peduli Keadilan, Berikut Tuntutannya

Kantor DPRD Deli Serdang kembali lagi didatangi pengunjuk rasa, Kamis (4/9/2025).

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN
AKSI DEMO: Aliansi Masyarakat Peduli Keadilan (AMPK) melakukan aksi unjukrasa ke kantor DPRD Deli Serdang, Kamis (4/9/2025). Aspirasi massa langsung diterima oleh beberapa anggota dewan. 

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Kantor DPRD Deli Serdang kembali lagi didatangi pengunjuk rasa, Kamis (4/9/2025).

Kali ini yang melakukan aksi adalah Aliansi Masyarakat Peduli Keadilan (AMPK). 

Ada sekitar 100 orang massa dan kemudian melakukan aksi di depan pintu gerbang kantor DPRD. 

Meski sedang turun hujan gerimis namun tidak menyurutkan semangat massa untuk melakukan aksi. Aksi mereka ini pun langsung didengar oleh beberapa anggota dewan yang hadir seperti Purwaningrum, M Dahnil Ginting dan beberapa orang dewan lain. Banyak hal yang saat itu disampaikan dan sempat menyinggung agar demi kepentingan masyarakat para dewan tidak terkotak-kotak sesuai informasi yang beredar. 

"Kami siap untuk melakukan aksi berjilid-jilid kalau kalian tidak berpihak kepada kami," ucap Ketua Umum AMPK, Rahman Hutabarat. 

Rahman menyinggung kalau dewan harus bisa membantu menyelesaikan berbagai persoalan-persoalan yang saat ini dihadapi oleh masyarakat. Disebutkan saat ini posisinya sembako-sembako mahal meski Pemerintah sudah melakukan yang namanya kegiatan pasar murah. Dianggap apa yang terjadi ini juga tanggungjawab dari dewan untuk mengatasinya. 

"Sembako mahal, biaya pendidikan mahal, kesehatan itu harus jadi prioritas," kata Rahman. 

Setelah beberapa menit berorasi dan didengarkan langsung dihadapan dewan kemudian perwakilan massa pun kemudian diterima di dalam ruang rapat. Namun di dalam ruangan ini pertemuan pun hanya berjalan singkat. Saat itu massa tidak mau untuk berlama-lama di dalam kalau tidak ada Pimpinan Dewan. Dianggap kehadiran Pimpinan Dewan sangat penting karena bisa mengambil keputusan. Mereka menilai aspirasi yang disampaikan kepada anggota dewan hanya bakal sebatas menampung saja tidak akan ada keputusan. 

"Kalau nggak ada 4 Pimpinan Dewan untuk apa kita lama-lama di sini. Saya pun sudah taunya kalau bakal kalian (anggota dewan yang menerima) sampaikan nanti akan disampaikan ke pimpinan. Gitu-gitu terus nggak ada keputusan," kata Rahman. 

Tidak lama kemudian Rahman dan anggotanya pun meninggalkan ruang pertemuan.

(dra/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved