Berita Internasional

Dulu Tinggalkan Istri karena Ragu dengan Anak yang Dikandung, Kini Mantan Suami Bawa 5 M untuk Rujuk

Kisah seorang wanita yang sudah tiga tahun bercerai mendadak menjadi sorotan setelah mantan suaminya datang membawa Rp 5 miliar.

shutterstock
SUAMI MINTA RUJUK: Ilustrasi wanita hamil. Pria ini menyesal dulu tinggalkan istrinya karena ragu anak yang dikandung sang istri bukan anak kandungnya, Jumat (12/9/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah seorang wanita yang sudah tiga tahun bercerai mendadak menjadi sorotan setelah mantan suaminya datang membawa Rp 5 miliar untuk meminta balikan.

Tak hanya karena jumlah uang yang fantastis, tetapi juga karena kebenaran tentang anak yang sempat disalahpahami sang suami.

Dikutip dari Eva.vn Jumat (12/9/2025), pernikahan mereka awalnya berjalan manis. Sang istri hamil hanya beberapa bulan setelah menikah, mengira itu adalah hadiah terindah untuk mengikat cinta rumah tangga.

Namun, ketika kehamilan memasuki bulan ke-6, suami mulai berubah. Ia sering pulang larut, bahkan beberapa kali menghilang semalaman.

Di tengah kondisi hamil besar, sang istri harus menghadapi perasaan kesepian. Ia kerap pergi ke dokter kandungan sendirian, duduk di ruang tunggu sambil melihat wanita hamil lain ditemani suami mereka.

Air mata pun kerap jatuh tanpa henti. Meski berusaha bersabar dan berharap suami kembali ke rumah, kenyataan pahit muncul: sang suami ternyata berselingkuh.

Merasa dikhianati, wanita itu memutuskan untuk bercerai meski saat itu dirinya belum melahirkan.

Pada hari sidang, ia datang dengan perut besar dan menandatangani berkas perceraian. Banyak yang menyalahkannya karena tidak menunggu hingga melahirkan, namun ia merasa tidak lagi mampu bertahan dalam hubungan penuh luka.

Pasca perceraian, kehidupan menjadi berat. Ia harus membesarkan anak seorang diri. Malam-malam bayi menangis, ia juga ikut menangis sambil menggendong buah hati. Tubuhnya lelah pasca melahirkan, keuangan terbatas, dan pikiran hampir putus asa.

Tetapi melihat mata polos anaknya, ia meneguhkan hati untuk tidak menyerah. Ia bertekad menjadi ibu sekaligus ayah, membesarkan anak dengan ketegaran.

Waktu berjalan cepat. Anaknya tumbuh sehat dan pintar, meski tanpa kasih sayang seorang ayah.

Ia bekerja keras, mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk membangun kehidupan yang layak bagi sang buah hati. Baginya, anak adalah hadiah terindah sekaligus motivasi untuk terus melangkah.

Namun, sebuah kejutan besar datang tiga tahun kemudian. Mantan suami muncul di depan rumah dengan penampilan rapi, membawa koper berisi uang Rp5 miliar.

Dengan nada penuh penyesalan, ia meminta kesempatan kedua, mengatakan ingin menebus semua kesalahannya.

“Tiga tahun ini aku tidak pernah hidup tenang. Aku ingin bertaubat dan kembali bersama kalian,” katanya.

Sang istri terdiam, air mata mengalir. Luka lama kembali terbuka, mengingat masa-masa kehamilan penuh air mata.

Tetapi yang membuatnya benar-benar terpukul adalah pengakuan sang suami selanjutnya, ia mengaku sempat meragukan kandungan istrinya dulu.

“Aku dulu salah paham, aku pikir anak itu bukan darah dagingku. Setelah tes DNA, aku sadar itu benar-benar anakku. Aku telah salah meninggalkanmu,” ucapnya.

Kebenaran ini membuat hati sang istri serasa hancur. Ternyata, alasan suami meninggalkannya saat mengandung adalah karena rasa curiga tak berdasar.

Dan kini, setelah yakin tentang garis keturunan, ia kembali dengan uang seolah-olah itu bisa menebus semua kesalahan.

Namun, sang istri menolak tawaran tersebut.

“Anak tidak butuh seorang ayah yang hanya kembali ketika yakin itu darah dagingnya. Aku pun tidak butuh suami yang mengukur cinta dengan uang. Semua sudah menjadi masa lalu,” uvapnya tegas.

Ucapan itu membuat mantan suaminya hanya bisa tertunduk malu. Sementara sang istri merasa tenang, karena menyadari bahwa kekuatan sejati datang dari dirinya sendiri. Selama tiga tahun, anaklah yang membuatnya bertahan dan tetap melangkah maju.

Kisah ini menuai banyak reaksi di media sosial. Warganet berpendapat bahwa keraguan dan egoisme seorang pria telah menghancurkan rumah tangga yang sebenarnya bisa bertahan.

Banyak yang memuji keberanian sang istri menolak uang miliaran demi menjaga harga dirinya, sementara sebagian lain menyoroti betapa kejamnya prasangka suami terhadap seorang perempuan yang tengah mengandung.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved