Berita Internasional
Pengantin Wanita Akhiri Hidup, Tertekan Dihina Keluarga Suami karena Gaun Terlalu Terbuka
Seorang pengantin wanita berusia 19 tahun ditemukan meninggal dunia beberapa hari setelah pernikahannya.
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang pengantin wanita berusia 19 tahun ditemukan meninggal dunia beberapa hari setelah pernikahannya.
Ia diduga mengakhiri hidupnya sendiri akibat tekanan berat setelah keluarga suaminya menilai gaun pengantinnya terlalu terbuka dan memalukan.
Dikutip dari Sanook.com Rabu (29/10/2025), insiden tragis itu terjadi di Kota Mingachevir, Azerbaijan.
Korban bernama Lyaman Mammadli baru menikah beberapa hari sebelum peristiwa tersebut.
Keluarga mempelai pria dikabarkan mengkritik keras gaun pengantinnya yang dianggap tidak sopan karena memperlihatkan bahu, bahkan ada yang menyebutnya seperti tidak memakai apa-apa.
Tekanan dan rasa malu akibat komentar tersebut diyakini membuat Lyaman mengalami gangguan emosional yang berat.
Ayah korban, Murad Bayramov, menceritakan kepada media lokal bahwa setelah pesta pernikahan, keluarga pihak laki-laki datang ke rumah mereka dan menyampaikan rasa tidak puas terhadap penampilan putrinya.
“Mereka bilang gaunnya memalukan. Mereka mempertanyakan kenapa saya membiarkan putri saya mengenakan pakaian yang memperlihatkan bahu seperti itu,” ujar sang ayah dengan nada sedih.
Bayramov menjelaskan bahwa ia sudah berusaha memberi pengertian bahwa model gaun seperti itu kini lazim digunakan oleh pengantin modern.
Namun, keluarga mempelai pria tetap menolak dan terus memperdebatkan hal itu hingga keesokan harinya.
Tekanan emosional yang terus-menerus membuat Lyaman tak kuasa menahan beban mentalnya, hingga akhirnya ia memilih mengakhiri hidupnya di taman belakang rumah.
Ayah korban juga membantah rumor yang beredar bahwa putrinya dipaksa menikah dengan pria yang jauh lebih tua.
Ia menegaskan bahwa Elnur Mamedli, suami Lyaman yang berusia 33 tahun, adalah pilihan hatinya sendiri.
Setelah tragedi tersebut, sang suami dan keluarganya datang melayat ke pemakaman, namun ayah korban mengaku tidak sanggup menahan amarah dan meminta mereka untuk segera pergi.
“Saya tidak mengizinkan mereka tinggal lebih lama. Saya masih sangat marah dan hancur atas apa yang terjadi,” ucapnya.
Pihak kepolisian Azerbaijan kini tengah menyelidiki kasus ini. Penyelidikan difokuskan pada kemungkinan adanya tindakan tekanan atau perundungan psikologis yang mendorong korban mengambil keputusan tragis tersebut.
Meskipun belum ada konfirmasi terkait agama korban, Azerbaijan merupakan negara dengan mayoritas penduduk Muslim.
Di beberapa wilayah, pandangan konservatif terhadap cara berpakaian perempuan masih kuat mengakar.
Kasus Lyaman Mammadli menjadi sorotan luas di dunia maya. Banyak warganet dan aktivis menilai kejadian ini sebagai potret nyata benturan antara nilai konservatif dan kebebasan perempuan di masyarakat Muslim modern.
Bagi banyak pihak, tragedi ini bukan hanya tentang kehilangan satu nyawa muda, tetapi juga menggambarkan ketidaksetaraan gender dan tekanan sosial yang masih kuat mengekang perempuan di beberapa negara.
Aktivis hak perempuan asal Iran yang kini tinggal di luar negeri, Masih Alinejad, turut menyoroti kasus ini. Ia menyampaikan kritik tajam terhadap standar ganda dalam masyarakat Muslim konservatif.
“Putri salah satu pejabat tinggi Republik Islam bisa menikah dengan gaun tanpa lengan yang mewah, tapi perempuan biasa bisa diserang hanya karena memperlihatkan rambutnya,” ujarnya.
“Nah, ini bukan sekadar kemunafikan, tapi sistem yang memaksakan moralitas pada rakyat, sementara mereka sendiri tak mematuhinya,” sambungnya.
Tragedi yang menimpa Lyaman Mammadli kini menjadi simbol pilu dari benturan antara budaya lama dan hak modern perempuan untuk mengekspresikan diri.
Banyak pihak berharap kematian gadis muda ini dapat membuka mata masyarakat terhadap bahaya dari tekanan sosial serta pentingnya kebebasan dan empati dalam menilai pilihan pribadi seseorang.
(cr31/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Pura-pura Kerja ke Luar Negeri, Istri Pergoki Suami Selingkuh dari Rekaman CCTV |
|
|---|
| Lakukan Pemeriksaan karena Tak Kunjung Punya Anak, Istri Pingsan saat Tahu Suaminya Punya Rahim |
|
|---|
| Pengantin Wanita Hilang Secara Misterius di Hari Pernikahan Setelah Pergi Mengambil Uang Mas Kawin |
|
|---|
| Pria Syok Saat Pulang Kerja, Harta Benda Raib Dibawa Istri yang Kabur dengan Mantan Kekasih |
|
|---|
| Ibu Pengantin Pria Berakhir Koma setelah Melihat Anaknya Dihalang-halangi Keluarga Mempelai Wanita |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.