Kepergok Bawa Pria Lain ke Dalam Kamar, Wanita ini Bersikap Santai dan Pilih Ceraikan Suaminya

TRIBUN-MEDAN.com - Viral seorang suami pergoki istrinya selingkuh setelah memutuskan untuk diam-diam memasang kamera CCTV di dalam rumah.

Rekaman CCTV tersebut menunjukkan sang istri membawa pria asing ke dalam rumah.

Lalu sang istri dan pria asing tersebut bermesraan di ruang tamu, bahkan masuk ke dalam kamar.

Meski menyaksikan rekaman yang menyakitkan tersebut, sang suami memutuskan untuk mempertahankan rumah tangga mereka.

Ia berharap istrinya mau memutuskan perselingkuhannya.

Namun alih-alih merasa bersalah, sang istri justru menggugat cerai suaminya.

Dilansir dari Sanook.com, Sabtu (1/11/2025) kejadian viral ini diketahui terjadi di Provinsi Zhejiang, Tiongkok.

Menurut laporan media, Tuan Wang seorang pria yang pernah menikah sebelumnya.

Lalu ia menikah untuk kedua kalinya dengan Nyonya Li, yang memiliki anak berusia 12 tahun.

Dari pernikahan Tuan Wang dan Nyonya Li, mereka dikaruniai dua anak.

Tuan Wang merawat anak sambungnya dengan baik seolah-olah anak kandungnya sendiri.

Hal ini memperkuat ikatan keluarga mereka.

Namun, keadaan berubah ketika Tuan Wang tiba-tiba menyadari ada yang tidak beres dengan perilaku istrinya.

Ia pun memutuskan untuk diam-diam memasang kamera CCTV di dalam rumah.

Rekaman kamera menunjukkan sang istri membawa orang asing ke dalam rumah dan menjalin hubungan terbuka.

Ketika Tuan Wang melihat rekaman itu, ia langsung pulang dengan marah.

Namun, yang tak disangkanya adalah reaksi istrinya.

Alih-alih merasa bersalah atau panik, Nyonya Li tetap tenang.

Meskipun awalnya tampak sedikit bingung, ia segera bersikap tenang.

Sikap tenang ini semakin membuat Tuan Wang marah.

Bahkan ia sampai menyerang pria selingkuhan istrinya hingga melukai mata kirinya.

Setelah kejadian tersebut, Nyonya Li menghilang dari rumah selama lebih dari sebulan.

Namun tiba-tiba ia kembali dengan dua dokumen yaitu, surat cerai dan perjanjian penyelesaian dengan pria yang berselingkuh dengannya.

Tuan Wang menolak untuk menandatangani surat cerai tersebut.

Ia bersikeras mempertahankan rumah tangga mereka, bahkan siap sedia memaafkan perselingkuhan istrinya.

"Jika kamu bersedia berubah, aku bersedia memaafkanmu," ujar Tuan Wang.

Ia juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap anak-anak mereka, yang begitu menyayangi Nyonya Li.

Pertengkaran orang tua tersebut berdampak besar pada kondisi mental anak-anak.

Namun, Nyonya Li tidak setuju.

Ia menyatakan bahwa ia tidak memulai perselingkuhan tersebut.

Nyonya Li membongkar seluruh rahasia milik Tuan Wang, bahwa suaminya mengkhianati pernikahan mereka.

"Kalau kamu punya satu perempuan, aku mau punya 10 laki-laki. Kalau kamu selingkuh sekali, aku akan selingkuh 10 kali," ujarnya.

Ia pun mengungkap bukti percakapan Tuan Wang dengan beberapa perempuan.

Ada yang berusia 20 tahun dan yang lainnya berusia 60 tahun.

Tuan Wang membantah semua tuduhan, mengklaim istrinya telah mengirim pesan palsu dari ponselnya untuk menciptakan bukti palsu.

Meskipun keluarga turun tangan untuk memediasi konflik tersebut, kedua belah pihak tetap saling menuduh tanpa menyerah.

Tuan Wang bersikeras bahwa ia bisa memaafkan istrinya, tetapi Nyonya Li hanya ingin bercerai.

Pasangan itu akhirnya memutuskan untuk pergi ke pengadilan untuk memutuskan apakah pernikahan mereka akan tetap utuh.

(cr19/tribun-medan.com)