Berita Internasional

Pria Diduga Bunuh Ibu Kandungnya demi Uang Asuransi Rp 1,9 Miliar dan Kekasih Gelapnya

Viral seorang ibu diduga tega membunuh putra kandungnya demi uang asuransi dan untuk melanjutkan hubungan gelap dengan kekasihnya.

INDIA TODAY
IBU DIBUNUH: Mamta Singh, wanita asal Kanpur Dehat, Uttar Pradesh diduga bunuh putra kandungnya, Pradeep demi mencairkan uang asuransi Rp1,9 miliar dan mempertahankan kekasih gelapnya 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral seorang ibu diduga tega membunuh putra kandungnya demi uang asuransi dan untuk melanjutkan hubungan gelap dengan kekasihnya.

Insiden ini menggemparkan masyarakat setempat dan polisi masih mencari keberadaan pelakunya.

Dilansir dari India Today, Sabtu (1/11/2025) kejadian ini diketahui terjadi di Kanpur Dehat, Uttar Pradesh, India.

Wanita yang diketahui bernama Mamta Singh, sebelumnya diketahui memiliki seorang suami.

Namun beberapa waktu lalu, suami Mamta meninggal dunia.

Dalam masa duka, ia justru semakin dekat dengan seorang pria bernama Mayank.

Hubungan keduanya disebut-sebut berjalan diam-diam hingga akhirnya menjadi buah bibir warga.

Namun, putra Mamta, Pradeep Singh (25) menentang hubungan asmara ibunya.

Ia berulang kali meminta ibunya untuk mengakhirinya, tetapi Mamta menolak.

Ia sudah terlanjur jatuh cinta dan ingin hidup bersama Mayank, bahkan siap menanggung seluruh risikonya.

Menurut pihak berwenang, pada hari kejadian, Mamta dan rekan-rekannya menelepon Pradeep pulang dengan dalih makan malam.

Namun, undangan itu ternyata jebakan mematikan.

Dalam perjalanan, Pradeep diserang secara brutal oleh Mayank dan saudara Mamta, Rishi Katiyar, menggunakan palu besi.

Pukulan demi pukulan menghantam kepala dan tubuh Pradeep hingga ia tewas di tempat.

Untuk menutupi kejahatan itu, jasadnya dibuang di pinggir jalan agar tampak seperti korban kecelakaan.

Namun, hasil autopsi membongkar semuanya.

Polisi menemukan banyak luka parah di kepala dan beberapa tulang patah yang jelas bukan akibat kecelakaan.

Fakta ini membuat penyelidikan mengarah pada pembunuhan berencana.

Dari hasil penyelidikan, terungkap fakta mengejutkan.

Mamta ternyata telah mengambil empat polis asuransi jiwa atas nama Pradeep, dengan nilai total sekitar Rp 1,9 miliar.

Polisi menduga pembunuhan itu direncanakan matang untuk mendapatkan uang asuransi sekaligus menyingkirkan satu-satunya orang yang menghalangi hubungan terlarangnya.

Bukti digital juga menjerat para pelaku.

Data lokasi ponsel menunjukkan Mamta dan Mayank berada di sekitar lokasi kejadian saat pembunuhan terjadi.

Dalam interogasi, Mayank akhirnya mengaku bahwa Mamta adalah dalang di balik pembunuhan tersebut.

Ia dijanjikan akan mendapat bagian dari uang asuransi setelah hasil klaim cair.

Polisi pun segera bergerak cepat. Mayank berhasil ditangkap, sedangkan Rishi sempat melarikan diri sebelum akhirnya tertangkap.

Barang bukti berupa palu, pistol rakitan, dan mobil yang digunakan dalam kejahatan juga telah disita.

Sementara itu, ibu korban masih buron. Beberapa tim polisi telah dikerahkan untuk memburunya.

Kasus ini meninggalkan luka mendalam bagi warga sekitar kediaman korban.

Tak hanya warga sekitar saja, beberapa kerabat dan keluarga merasa sedih dan menyayangkan kepergian Pradeep.

Banyak yang mengenal Pradeep sebagai pemuda baik, sopan, dan penyayang keluarga.

"Ia hanya ingin ibunya berhenti dari hubungan gelap yang memalukan," ujar salah satu tetangga Pradeep.

Kakeknya, Jagdish Narayan, menangis menceritakan cucunya.

“Pradeep begitu mencintai ibunya. Kami tidak pernah menyangka Mamta bisa sekejam itu, hanya karena uang dan pria lain,” ujarnya pilu.

Kepolisian Kanpur Dehat menyatakan penyelidikan akan terus berlanjut hingga Mamta tertangkap.

Mereka akan mengungkap bagaimana wanita itu menyusun rencana keji dan memproses klaim asuransi atas kematian putra kandungnya sendiri.

(cr19/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved