Terbang ke Abu Dhabi Langsung dari Medan, Etihad Airways Jadwalkan Tiga Kali Seminggu
Rute baru dari Medan ini juga menjadi simbol penguatan hubungan ekonomi, pariwisata, dan budaya antara Indonesia dan Uni Emirat Arab.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Eti Wahyuni
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Maskapai nasional Uni Emirat Arab, Etihad Airways, resmi membuka rute penerbangan langsung Medan–Abu Dhabi pada 2 Oktober 2025.
Penerbangan ini menjadikan Etihad satu-satunya maskapai yang menghubungkan Sumatera Utara langsung dengan kawasan Timur Tengah, sekaligus memperluas jangkauan globalnya di Asia Tenggara.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Journey 2030, yang menargetkan ekspansi hingga 125 destinasi dan 160 armada pesawat pada akhir dekade.
Rute baru dari Medan ini juga menjadi simbol penguatan hubungan ekonomi, pariwisata, dan budaya antara Indonesia dan Uni Emirat Arab.
Sepanjang 2025, Etihad telah memperkenalkan sembilan rute baru dan mengumumkan 21 rute tambahan yang segera beroperasi.
Di kawasan Asia Tenggara, ekspansi dilakukan ke Krabi, Hanoi, Chiang Mai, dan Phnom Penh, termasuk Medan sebagai hub baru di Indonesia bagian barat.
Baca juga: Malaysia Buka Kesempatan Negara Lain Promosikan Pariwisata di Negaranya
CEO Etihad Airways Antonoaldo Neves mengatakan, pembukaan rute baru ini tidak hanya memperluas konektivitas, tetapi juga memperkuat potensi ekonomi kawasan.
“Kami bangga memperluas jaringan di Asia Tenggara dan mengundang lebih banyak wisatawan untuk menjelajahi rumah kami di Abu Dhabi. Sekaligus membuka koneksi baru bagi perdagangan dan pariwisata antara Abu Dhabi dan kawasan ini,” ujar Neves.
“Kami juga ingin menginspirasi lebih banyak perjalanan ke Sumatera destinasi luar biasa dengan keajaiban alam dan budaya yang patut dieksplorasi,” tambahnya.
Penerbangan Medan–Abu Dhabi dioperasikan menggunakan pesawat terbaru Etihad Airbus A321LR dengan kabin tiga kelas, termasuk First Suites ruang pribadi eksklusif dengan pintu geser dan tempat tidur datar penuh, fitur yang jarang ditemui di pesawat narrow-body.
Penumpang juga dapat menikmati layanan First Deluxe, yang mencakup Concierge pribadi, Etihad Global Chauffeur, dan layanan Meet and Assist di bandara.
Sebagai pusat transit internasional, Abu Dhabi menawarkan daya tarik budaya dan arsitektur megah, taman hiburan kelas dunia, hingga pantai dan lanskap gurun yang menakjubkan.
Etihad juga menyediakan Program Stopover, yang memberikan akomodasi hotel gratis bagi penumpang transit untuk menikmati pesona Uni Emirat Arab selama beberapa hari.
Rute ini dijadwalkan tiga kali seminggu, dengan penerbangan EY481 Medan–Abu Dhabi berangkat pukul 08.55 WIB dan tiba pukul 12.50 waktu setempat setiap Rabu, Jumat, dan Minggu.
Sebaliknya, penerbangan EY480 Abu Dhabi–Medan berangkat pukul 20.45 waktu setempat dan tiba pukul 06.45 (+1) setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu.
Etihad Airways Resmikan Penerbangan Langsung Medan–Abu Dhabi, Perkuat Konektivitas ke Timur Tengah |
![]() |
---|
Berharap Pariwisata di Samosir Berkembang, Bupati Samosir Apresiasi Hotel Marianna |
![]() |
---|
Amphibi Diharapkan Jadi Daya Tarik Pariwisata, Seaplane Ditargetkan Beroperasional pada 2026 |
![]() |
---|
Tak Nikmati Uang Korupsi, Mantan Kadis Pariwisata Sumut Divonis 20 Bulan |
![]() |
---|
Event Trail of The Kings 2025 Digelar di Danau Toba, Kenalkan Pariwisata Sumut ke Seluruh Dunia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.