Berita Internasional

Tolak Lakukan Malam Pertama dengan Suami, Ternyata Wanita ini Diam-diam Bawa Kabur Emas dan Uang

Sosok pengantin wanita kabur bawa emas dan uang tunai di malam pertama pernikahannya.

|
SANOOK.COM
PENGANTIN KABUR: Pengantin wanita asal Rajasthan, India kabur bawa emas dan uang tunai di malam pertama pernikahannya 

TRIBUN-MEDAN.com - Sosok pengantin wanita kabur bawa emas dan uang tunai di malam pertama pernikahannya.

Pengantin pria syok saat mendapat kabar bahwa istrinya menghilang dan membawa kabur emas serta uang tunai di malam pertama pernikahan mereka.

Ia bersama keluarganya pergi ke kantor polisi untuk melaporkan kejadian tersebut.

Dilansir dari India Today, Senin (6/10/2025) pasangan suami istri asal Rajasthan, India menikah setelah dijodohkan oleh mak comblang bernama Jitendra.

Mempelai pria membayar Rp 2 juta kepada Jitendra untuk mengatur pertemuan dan pernikahannya dengan pengantin wanita.

Setelah pertemuan keluarga, pernikahan dilangsungkan di Jaipur, dekat dengan kediaman mempelai pria.

Pernikahan itu akan berlangsung dengan ritual tradisional, musik, hidangan manis dan perayaan yang meriah.

Selain itu, mempelai pria mengatakan dirinya tidak akan menerima mahar apapun dari pengantin wanita.

Bahkan ibu mempelai pria akan memberikan hadiah perhiasan emas kepada menantu perempuannya sebagai bagian dari tradisi pasca-pernikahan.

Pengantin wanita beserta keluarganya sangat bahagia mendengar kabar tersebut dan menyetujuinya.

Pada hari pernikahan, seluruh upacara dan pesta berjalan dengan lancar.

Para tamu yang hadir juga tampak menikmati pesta pernikahan dan ikut mendoakan kebahagiaan bagi kedua mempelai tersebut.

Setelah pesta pernikahan selesai, kedua mempelai pulang ke rumah untuk beristirahat.

Namun, ketika pasangan itu pergi ke kamar tidur untuk malam pertama mereka bersama, sang pengantin wanita mengajukan tuntutan yang tidak biasa.

Ia menolak untuk tidur dan melakukan malam pertama dengan pengantin pria.

"Kita tidak bisa tidur bersama malam ini; itu melanggar adat istiadat kita," ungkap pengantin wanita.

Pengantin pria tidak menduga ini adalah dalih untuk melakukan pencurian terencana.

Pria itu hanya menyetujuinya karena tidak ingin membuat istrinya merasa tidak nyaman pada malam pertama mereka.

Sekitar pukul 3 pagi, pengantin pria bangun untuk mengambil air minum.

Namun ia tidak menemukan istrinya di dalam rumah.

Ia segera memberitahu keluarganya bahwa pengantin wanita menghilang.

Mereka pun berusaha mencari keberadaan pengantin wanita di halte bus, stasiun kereta api dan daerah sekitarnya.

Namun mereka tidak ada yang menemukan jejak pengantin wanita.

Seorang kerabat menduga bahwa pengantin wanita sengaja kabur dari rumah dan mengambil keuntungan dari pernikahan tersebut.

Pengantin pria beserta keluarganya segera kembali ke rumah dan memeriksa seluruh barang.

Saat memeriksa seisi rumah, mereka menemukan kebenaran yang mengejutkan, pengantin wanita menghilang dan membawa serta perhiasan emas dan uang tunai dari lemari.

Pengantin pria menjadi muak dan marah dengan situasi tersebut.

Setelah diskusi dengan beberapa keluarga, ia pun pergi ke kantor polisi dan mengajukan pengaduan.

Tak hanya melaporkan istri seharinya saja, ia juga melaporkan mak comblang, Jitendra.

Polisi telah mendaftarkan kasus tersebut dan memulai penyelidikan untuk melacak mereka.

Peristiwa ini menjadi viral di media sosial dan mengirimkan sebuah pengingat bagaimana penipuan perkawinan terkadang dilakukan dengan perencanaan yang cermat, sehingga membuat keluarga yang percaya menjadi hancur.

(cr19/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved