KEDEKATAN Prabowo, Xi Jinping, Putin, dan Kim Jong Un Menjadi Sorotan saat Parade Militer China

TRIBUN-MEDAN.COM - Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri parade militer megah di Lapangan Tiananmen, Beijing, China, pada Rabu (3/9/2025), dalam rangka memperingati 80 tahun kemenangan China atas Jepang dalam Perang Dunia II.

Kehadiran Prabowo Subianto menjadi sorotan, tidak hanya karena statusnya sebagai kepala negara baru, tetapi juga karena posisinya yang sejajar dengan para pemimpin dunia lainnya seperti Presiden Rusia Vladimir Putin dan Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong Un.

Dari siaran langsung Kompas TV dan Tribunnews.com, Prabowo tampak tiba seorang diri, turun dari mobil di depan lokasi acara dengan mengenakan setelan jas abu-abu, peci hitam, dan kacamata hitam.

Ia disambut hangat oleh perwakilan Pemerintah China dan berjalan gagah di atas karpet merah yang diapit oleh prajurit tentara China yang memberikan hormat.

Parade militer ini menjadi ajang unjuk kekuatan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China, menampilkan lebih dari 10.000 personel militer, ratusan pesawat tempur, rudal hipersonik, dan sistem persenjataan canggih lainnya.

Menurut laporan Al Jazeera, parade ini juga menampilkan teknologi militer terbaru seperti drone serang siluman GJ-11 dan sistem kecerdasan buatan (AI) yang mendukung navigasi otonom dan pengenalan target.

Namun, pasukan dunia maya China yang menjadi bagian penting dari strategi pertahanan nasional tidak ditampilkan dalam parade. Padahal, pasukan ini memiliki peran krusial dalam pengumpulan intelijen, serangan jaringan, dan perlindungan infrastruktur.

Pemerintah China menyatakan bahwa perang siber akan menjadi bagian dari bentuk baru peperangan modern.

Kehadiran Prabowo dalam parade ini sempat diragukan karena situasi dalam negeri yang diwarnai protes besar-besaran.

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyebutkan bahwa Presiden sempat membatalkan kehadiran, namun akhirnya memutuskan untuk tetap berangkat demi menjaga hubungan baik dengan China.

Parade ini juga menjadi momentum diplomasi global, dihadiri oleh 26 pemimpin dunia termasuk Presiden Iran Masoud Pezeshkian, Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif, Presiden Mongolia Ukhnaa Khurelsukh, dan Presiden Belarus Alexander Lukashenko.

Kim Jong Un menjadi sorotan karena ini adalah pertama kalinya seorang pemimpin Korea Utara menghadiri parade militer di China dalam 66 tahun terakhir.

Di tengah kemegahan parade, Prabowo berdiri sejajar dengan Xi Jinping, Putin, dan Kim Jong Un, menandai babak baru dalam diplomasi Indonesia di kancah internasional.

Momen ini menjadi simbol penting bahwa Indonesia, di bawah kepemimpinan Prabowo, siap memperkuat posisi tawarnya di panggung global.

Fakta-Fakta Parade Militer China yang Dihadiri Presiden Prabowo Subianto