Berita Viral

TRAGIS Pencopotan Letjen AM Putranto ketika Purn Lain Dilantik dan Diberikan Pangkat Jenderal Penuh

Pada Sabtu, 9 Agustus 2025, Presiden Prabowo memberikan kenaikan pangkat kehormatan kepada beberapa tokoh militer dan kepolisian.

Editor: AbdiTumanggor
istimewa
Letjen TNI Purn AM Putranto (tengah) diberhentikan dari jabatannya sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Di tengah penganugerahan pangkat kehormatan kepada sejumlah purnawirawan TNI dan Polri oleh Presiden Prabowo Subianto, nasib Letjen TNI (Purn) Anto Mukti Putranto menjadi sorotan tersendiri.

Presiden Prabowo memberikan kenaikan pangkat kehormatan jenderal penuh kepada beberapa tokoh militer dan kepolisian.

Pada Sabtu, 9 Agustus 2025 lalu, diberikan kepada Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Hor) Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal TNI (Hor) Muhammad Herindra, serta Jenderal TNI (Hor) Agus Sutomo, Ali Sadikin, dan Yunus Yosfiah.

Tak hanya itu, gelar Jenderal Kehormatan bintang 3 juga diberikan kepada Letjen TNI (Hor) Valentinus Soehartono Soeratman, Marsekal Madya TNI (Hor) Bambang Eko Suhariyanto, Letjen TNI (Hor) Chairawan K Nusyirwan, Musa Bangun, Glenny Kairupan, dan Tony S.B. Hoesodo.

Gelar kehormatan bintang 2 diberikan kepada Mayjen TNI (Hor) Taufik Hidayat, sementara Letjen TNI (Purn) Muhammad Alfan Baharudin menerima Tanda Kehormatan Bintang Sakti.

Sebelumnya, Komjen (Purn) Agus Andrianto yang kini menjabat sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan juga menerima pangkat kehormatan Jenderal bintang empat pada November 2024.

Terbaru, pada Rabu (17/9/2025), Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago dan Komjen Pol (Purn) Ahmad Dofiri dianugerahi pangkat Jenderal Kehormatan bintang empat dalam upacara di Istana Negara.

Ahmad Dofiri kemudian dilantik sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Kamtibmas dan Reformasi Polri, sementara Djamari Chaniago dipercaya menjabat sebagai Menko Polkam menggantikan Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan.

Namun, di tengah gelombang penghormatan ini, Letjen TNI (Purn) AM Putranto justru diberhentikan dari jabatannya sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP).

Keputusan pemberhentian ini diumumkan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti, yang membacakan salinan Keppres Nomor 96P/2025, 97P/2025, dan 152P/2025.

Letjen TNI Purn AM Putranto diberhentikan dari jabatannya
Letjen TNI Purn AM Putranto (tengah) diberhentikan dari jabatannya sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP).

Dulu Dikenal sebagai Orang Dekat Prabowo

AM Putranto, yang sebelumnya dikenal sebagai orang dekat Prabowo Subianto dan menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan (Menhan) dan pendukungnya di Pilpres 2024, kini harus menerima kenyataan pahit.

Kariernya di TNI AD terbilang gemilang. Ia pernah menjabat sebagai Pangdam II/Sriwijaya, Komandan Kodiklat TNI AD, dan berbagai posisi strategis lainnya.

Setelah pensiun pada 2022, ia aktif sebagai Komisaris PT Pindad dan Ketua Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen pada Pilgub Jawa Tengah 2024.

Ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Ikatan Pemulung Indonesia sejak Juni 2025.

Lahir di Jember pada 26 Februari 1964, AM Putranto merupakan lulusan Akabri 1987 dan dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam dunia militer.

Namun, pencopotannya dari KSP di tengah penganugerahan pangkat kehormatan kepada tokoh-tokoh lain menimbulkan tanda tanya besar di kalangan publik. Apakah ini hanya rotasi jabatan biasa atau ada dinamika politik yang lebih dalam?

Baca juga: NASIB Letjen TNI Purn AM Putranto dan Hasan Nasbi Dicopot oleh Prabowo dari Kabinet Merah Putih

Presiden Prabowo dan Letjen TNI Purn AM Putranto
Presiden Prabowo Subianto saat menunjuk Letjen TNI (Purn) AM Putranto menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) dalam Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan, Jakarta Senin 21 Oktober 2024. (Istimewa)

Berikut Sosok AM Putranto

Anto Mukti Putranto, atau yang lebih dikenal sebagai AM Putranto, merupakan sosok yang memiliki perjalanan karier panjang dan beragam di dunia militer, politik, dan sosial.

Lahir di Jember pada 26 Februari 1964, AM Putranto merupakan lulusan Akademi Militer (Akabri) tahun 1987. Karier militernya dimulai dari jabatan-jabatan strategis di TNI Angkatan Darat, seperti Danton 3/B Yonif Linud 612/Modang, Dankima Yonif Linud 612/Modang, hingga menjabat sebagai Komandan Kodiklat TNI AD.

Ia juga pernah menjabat sebagai Pangdam II/Sriwijaya dan Pangdivif 1/Kostrad. Pengalaman internasionalnya mencakup penugasan di Amerika Serikat dan Lebanon, termasuk sebagai Komandan Kontingen Garuda XXIII-B dalam misi PBB di Lebanon pada tahun 2007-2008.

Setelah pensiun dari militer pada tahun 2022, AM Putranto aktif di berbagai bidang. Ia menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan menjadi Komisaris PT Pindad.

Di dunia politik, namanya semakin dikenal setelah menjadi Ketua Tim Pemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen pada Pilgub Jawa Tengah 2024. Ia juga menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan Indonesia sejak 21 Oktober 2024, menggantikan Moeldoko.

Selain itu, AM Putranto menunjukkan kepeduliannya terhadap isu sosial dengan menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Ikatan Pemulung Indonesia untuk periode 2025-2030.

Sosok AM Putranto dikenal sebagai pemimpin yang tegas, berpengalaman, dan memiliki komitmen tinggi terhadap pengabdian kepada negara dan masyarakat.

Letjen TNI Purn AM Putranto
Letjen TNI Purn AM Putranto (Net)

Biodata AM Putranto: 

- Nama Lengkap: Anto Mukti Putranto

- Tempat, Tanggal Lahir: Jember, 26 Februari 1964

Pendidikan:

Akademi Militer (Akabri), Lulusan Tahun 1987

Karier Militer:

  • Danton 3/B Yonif Linud 612/Modang (1986)
  • Dankima Yonif Linud 612/Modang (1990)
  • Dankipan A Yonif Linud 612/Modang (1992)
  • Pasi 4/Log Yonif Linud 612/Modang (1994)
  • Pasi 3/Pers Yonif Linud 612/Modang (1995)
  • Pasi Ops Kodim 0905/Balikpapan (1996)
  • Gumil Gol VI/Septik Pusdikif (1997)
  • Kasi Dok/Turjuk Linud Pussenif (1998)
  • Pamen Pussenif (Dik Seskoad)
  • Ps. Danyonif Linud 433/Julu Siri (2000)
  • Dansatgas Yonif Mekanis TNI Kongo (2000)
  • Danyonif Linud 433/Julu Siri (2001)
  • Pabandya Ops Sops Kostrad (2002)
  • Dandim 1422/Maros (2004)
  • Dandim 1408/BS Makassar (2005)
  • Kasbrigif Linud 3/Tri Budi Sakti (2006)
  • Waaster Kaskostrad (2008)
  • Danbrigif Linud 18/Trisula (2009)
  • Danmentar Akmil (2011)
  • Danrem 061/Surya Kencana (2012)
  • Paban VI/Binorg Srenad (2012)
  • Dan PMPP TNI (2013)
  • Pangdivif 1/Kostrad (2016)
  • Pangdam II/Sriwijaya (2017)
  • Dankodiklatad (2018-2022)

Karier Sipil dan Politik:

  • Asisten Khusus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (2022)
  • Komisaris PT Pindad
  • Ketua Tim Pemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen (Pilgub Jateng 2024)
  • Kepala Staf Kepresidenan Indonesia (Sejak 21 Oktober 2024)
  • Ketua Dewan Pembina Ikatan Pemulung Indonesia (2025-2030)

Pengalaman Internasional:

  • Penugasan di Amerika Serikat dan Lebanon
  • Komandan Kontingen Garuda XXIII-B dalam misi PBB di Lebanon (2007-2008)
  • Ciri Khas: Tegas, berpengalaman, dan memiliki komitmen tinggi terhadap pengabdian kepada negara dan masyarakat.

(*/Tribun-medan.com)

Baca juga: DILANTIK Jadi Menteri, Letjen Djamari Chaniago dan Komjen Ahmad Dofiri Dianugerahi Pangkat Jenderal

Baca juga: DAFTAR 11 Pejabat Baru Dilantik Presiden Prabowo 17 September 2025, dari Menteri hingga Kepala KSP

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved