Berita Viral

Terungkap Identitas 4 Pendemo yang Hilang, 2 Orang Sudah Ditemukan Eko dan Bima

Terungkap  identitas empat orang pendemi yang hingga kini masih dinyatakan hilang demo besar-besaran pada akhir Agustus 2025. 

Editor: Salomo Tarigan
TRIBUNNEWS/HERUDIN
BENTROK DENGAN APARAT - Demonstran menyuarakan tuntutan "Bubarkan DPR RI" meski terlibat bentrok dengan polisi di sekitar Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (28/8/2025). Demonstrasi yang diikuti ribuan massa menuntut pembubaran DPR karena tunjangan yang dianggap tidak peka dengan kondisi ekonomi masyarakat saat ini. 

Sehari-hari, ia kerap melontarkan candaan dan membuat keluarga tertawa di sela kebersamaan. 

Belakangan ini, wajahnya diselimuti kecemasan dan duka mendalam. 

Putranya, Muhammad Farhan Hamid, diduga dikabarkan hilang sejak 29 Agustus 2025 dengan lokasi terakhir di sekitar Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat.

Farhan, yang selama ini dikenal sebagai pribadi yang suka bergaul, tiba-tiba menghilang tanpa kabar. 

Sejak dikabarkan hilang, keluarga Farhan rutin menggelar pengajian bersama selepas salat Asar yang dipimpin langsung ayahanda Farhan, Ustaz Hamidi di Jakarta. 

Keluarga pun dirundung keresahan yang dalam, terutama saat muncul berbagai spekulasi yang menyudutkan mereka.

“Bayangkan, sudah seserius ini tapi kami dianggap tidak mencari ataupun saudara kami dianggap melarikan diri karena takut proses hukum," ucap Adin, perwakilan keluarga Farhan, kepada Warta Kota, Rabu (17/9/2025).

Adin, yang sebelumnya sudah lama tidak aktif di media sosial, merasa perlu angkat suara.  Keputusannya untuk muncul kembali bukan tanpa alasan, ia ingin Farhan kembali.

"Tapi kini Adin tiba-tiba muncul dengan kabar negatif. Oleh karena itu, Adin butuh kalian untuk bantu bersuara dan juga tentunya doa dari kalian sangat kami butuhkan. Kami kuatkan dengan jalur langit bersama Allah," tuturnya. 

"Kami keluarga percaya Allah adalah sebaik-baik pelindung bagi kami. Kami berharap Farhan dalam keadaan baik hingga dikembalikan kepada kami," sambung dia. 

Diketahui, unjuk rasa pada akhir Agustus 2025 menyebabkan jatuhnya korban dari kedua belah pihak, baik pengunjuk rasa maupun aparat keamanan. 

Sejumlah orang dilaporkan hilang pasca peristiwa itu.

Informasi mengenai hilangnya keempat orang itu pertama kali disebarluaskan melalui akun media sosial milik KontraS.

“Selanjutnya diketahui bahwa beredar informasi elektronik atau unggahan melalui media sosial, antara lain akun Instagram KontraS, mengenai empat orang yang diduga hilang, yaitu Eko Purnomo, Bima Permana Putra, Reno Syachputra Dewo, dan Muhammad Farhan Hamid,” kata Ade Ary.

Menindaklanjuti informasi tersebut, tim gabungan dari Posko Aduan Orang Hilang Polda Metro Jaya yang terdiri dari Subdirektorat IV Direktorat Reserse Siber membentuk satuan tugas khusus untuk melakukan penyelidikan

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Sumber: TribunJakarta.com/Wartakota 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved