Berita Viral

AKHIRNYA Ahmad Sahroni Buka Suara Usai Sebulan Menghilang, Ngaku Gak Kabur: Gue Pakai Arang

Ahmad Sahroni akhinya buka suara setelah sebulan menghilang pasca rumahnya dijarah massa. Kini Anggota DPR RI non aktif itu membongkar

M. Maulana Ahmad Al Hafizullah/Tribunbengkulu.com
AHMAD SAHRONI - Foto Ahmad Sahroni sebelum ramai dihujat berujung rumahnya dijarah porak-poranda ternyata dirinya sembunyi di dalam wc selama 7 jam demi menghindari amukan massa, Kamis (25/9/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COMAhmad Sahroni akhinya buka suara setelah sebulan menghilang.

Setelah satu bulan menghilang usai rumahnya dijarah, Ahmad Sahroni akhirnya buka suara.

Sahroni mengaku tak kabur.

Kini Anggota DPR RI non aktif itu membongkar fakta soal keberadaan saat rumahnya di Tanjung Priok, Jakarta Utara dijarah pada 30 Agustus 2025 lalu.

Sebelumnya diwartakan, Ahmad Sahroni disebut-sebut tak ada di rumah saat penjarahan terjadi.

Isu tersebut merebak setelah viral foto Sahroni diduga hendak pergi ke Singapura tersebar di media sosial.

Kabar itu pun semakin dikuatkan dengan cerita tetangga Sahroni.

Dilansir dari Tribun Jakarta, tetangga rumah Ahmad Sahroni dari RT 06 RW 4 bernama Idris mengatakan bahwa Sahroni memang sehari-hari tinggal di rumah yang dijarah.

Namun saat penjarahan terjadi kata Idris, Sahrono sedang pergi ke Singapura.

"Iya tinggal di sini. Lagi ke Singapur," ujar Idris dikutip Tribun-medan.com dari TribunnewsBogor.com, Rabu (1/10/2025).

Setelah satu bulan berlalu, Sahroni akhirnya menjawab isu dirinya kabur ke Singapura saat rumahnya dijarah.

Melalui kolom komentar di postingan aktivis Ferry Irwandi, Sahroni menjawab pertanyaan dari netizen soal keberadaannya saat penjarahan.

Baca juga: TRAGEDI PEMBUNUHAN Sadis di Kedoya Selatan: Terungkap Motif Pembunuhan Sumariyah oleh Suami Sendiri

Lewat akun Instagram-nya yang terverifikasi, Sahroni tegas menyebut dirinya tidak kabur saat rumahnya dijarah.

Sahroni mengakui dirinya bersembunyi di kamar mandi.

Ia juga sempat menyamar dengan cara menaburkan arang di wajah agar tidak dikenali warga.

"Gw ga kabur dan gw ada di lantai atas , 5 org yg datang ke kamar mandi pd saat gw sembunyi dan bertanya lu siapa, krn muka gw gelap pake arang jd gw ga dikenal," ungkap Sahroni

Diakui Sahroni, semua bukti dirinya tidak kabur saat penjarahan telah ia serahkan ke Ferry Irwandi.

"Data gw ga kabur dah gw kasih tau semua sm @irwandiferry," pungkas Sahroni.

Atas penjelasan dari Sahroni itu, Ferry Irwandi pun mengurai fakta.

Dalam postingannya di Instagram, Ferry Irwandi menceritakan curhatan dari Sahroni kepadanya.

Lewat sambungan telepon, Sahroni bercerita ke Ferry soal momen saat penjarahan hingga kondisinya.

"Kemarin gue ditelepon sama pak Ahmad Sahroni, dia nelpon dia mau komunikasi sama gue. Dalam percakapan via telepon itu gue sampaikan beberapa kritik dan masukan masyarakat karena dia pengin tahu kan sebenarnya gimana gambarannya, ya gue jelasin apa yang membuat masyarakat emosi," ungkap Ferry Irwandi.

Baca juga: UPTD PPA Kota Binjai Lakukan Asesmen dan Laporkan Nenek yang Diduga Aniaya Cucunya

Pasca-resmi dinonaktifkan dari DPR RI dan juga rumahnya dijarah, Sahroni mengakui kesalahan.

Sahroni rupanya tersadar akan komunikasinya yang buruk kepada publik.

"Pak Sahroni bilang menerima semua masukan dan kritik tersebut dan dia ngerasa memang harus ada yang dievaluasi dan diubah dari gaya komunikasi publiknya, yang dia tahu ternyata memang waktu itu tidak peka. Jadi ke depan dia mau mengubah itu," pungkas Ferry Irwandi.

Adapun terkait penjarahan, Sahroni mengaku enggan memperpanjangnya.

"Terus urusan penjarahan dia sudah mengikhlaskan apa yang terjadi, semoga jadi pelajaran," imbuh Ferry.

Berikutnya, Ferry mengonfirmasi terkait isu Sahroni kabur ke luar negeri saat penjarahan.

Ternyata faktanya berlainan dari isu yang berkembang.

"Terus masalah ke luar negeri juga gue tanyain ke Ahmad Sahroni, karena waktu itu melalui bang Denny Sumargo kita mau diskusi langsung. Gue pikir dia enggak akan diam. Niat awalnya dia mau," kata Ferry.

"Dia sempat ke luar negeri memang ke Singapura tapi urusan kerjaan kata dia dan dua hari sebelum aksi penjarahan itu dia sudah di Jakarta," sambungnya.

Atas segala isu miring yang menimpanya, Sahroni mengaku akan segera muncul ke publik.

"Demi keselamatan keluarganya waktu itu terpaksa dia diam. Gue enggak tahu, mungkin dia yang bisa jelasin. Dia juga nitip maaf kepada masyarakat Indonesia apa yang dia lakukan dan dia ucapkan. Kata gue ya kalau mau minta maaf ya Anda sendiri ke publik. Dia bilang dalam waktu dekat dia mau muncul ke publik," ungkap Ferry.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved