Berita Viral

UPDATE Korban Ambruknya Ponpes Al-Khoziny, 3 Ditemukan Bersamaan, Total 13 Orang Tewas

Ditambah sebelumnya, total jadi 13 orang korban telah dievakuasi dari bawah reruntuhan gedung Ponpes Al Khoziny.  

(Surya.co.id)
BANGUNAN AMBRUK - Sebuah bangunan dua lantai di Pondok Pesantren/Ponpes Al Khoziny Sidoarjo ambruk, Senin (29/8/2025) sore. Sejumlah orang terluka, termasuk beberapa santri diduga masih terjebak di dalam reruntuhan bangunan yang baru selesai dibangun tersebut. (m taufik/surya.co.id) 

“Tadi secara beruntun ditemukan tiga korban. Semua sudah dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya,” kata Kepala Basarnas Surabaya, Nanang Sigit, Jumat petang. 

Dengan tambahan itu, sehari lalu sudah ada delapan orang korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. 

Baca juga: HACKER Bjorka yang Sudah Ditangkap Diragukan Keasliannya, Polisi Lakukan Pendalaman Sosok WTF

Ditambah sebelumnya, total jadi 13 orang korban telah dievakuasi dari bawah reruntuhan gedung Ponpes Al Khoziny.  

“Secara keseluruhan, sampai hari kelima pencarian ini, ada 116 orang korban. Dari jumlah itu, 13 korban meninggal dunia,” lanjutnya. 

Dari 103 orang korban selamat, beberapa di antaranya mengalami luka serius dan masih menjalani perawatan di rumah sakit.  

Menurut Nanang, proses pencarian terus berlangsung. 

Alat berat dikerahkan untuk membuka ruang, kemudian dilakukan evakuasi manual ketika ditemukan korban di bawah reruntuhan. 

“Seperti tadi itu, alat berat sempat terhenti sebentar untuk kami mengevakuasi korban yang terlihat. 

Setelah proses evakuasi terhadap korban selesai, alat berat kembali bergerak,” ujarnya.

Misteri Bau Anyir Tercium Warga

Berjalan tiga hari sejak insiden kejadian, warga dan petugas mulai mencium bau anyir di sekitar lokasi.

Warga mengaku mencium bau tersebut saat angin berembus.

Wahyono (57), warga Sampang, Madura, sejak hari pertama berada di lokasi untuk memantau salah satu anggota keluarga yang menjadi santri yang saat ini masih belum diketahui keberadaannya.

"Iya bau (anyir) kadang-kadang. Ngerasa baunya sekelebat saat angin berembus," kata Wahyono yang tak henti-hentinya menilik proses evakuasi korban dari kejauhan, Rabu (1/10/2025), dikutip dari Kompas.com.

Ia mengaku, salah satu kenalannya ada yang sempat masuk ke depan gerbang asrama putra Pondok Pesantren Al Khoziny yang berjarak 7 meter dari lokasi bangunan yang ambruk.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved