Berita Viral
Aksi Heroik Dokter Aaron Simatupang, Merayap di Celah Reruntuhan Ponpes dan Amputasi Tangan Santri
Dokter Aaron Simatupang terlibat langsung dalam proses medis darurat dengan melakukan amputasi terhadap salah satu korban selamat.
TRIBUN-MEDAN.com - Nama Dokter Aaron Franklyn Suaduon Simatupang menjadi salah satu sorotan publik dalam peristiwa ambruknya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Personel TNI itu terlibat langsung dalam proses medis darurat dengan melakukan amputasi terhadap salah satu korban selamat.
Musibah ambruknya musala Ponpes Al Khoziny yang terjadi pada Senin (29/9/2025) telah merenggut 37 korban jiwa, berdasarkan data terakhir pada Minggu (5/10/2025).
Di balik proses penyelamatan tersebut, terdapat aksi heroik dan momen dramatis yang dilakukan dokter Aaron Simatupang.
Salah satunya adalah ketika seorang santri berusia 16 tahun bernama Nur Ahmad (NA) ditemukan dalam kondisi terjepit.

Tangan Ahmad tertindih bongkahan beton musala yang runtuh, membuat tim dihadapkan pada dua pilihan sulit, menunggu hingga beton dapat diangkat dengan risiko ia kehilangan banyak darah, atau mengambil langkah amputasi langsung di lokasi.
Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya keputusan amputasi dipilih demi menyelamatkan nyawa Ahmad.
Ia merayap masuk ke celah puing reruntuhan bangunan demi menyelamatkan Nur Ahmad.
Dokter Aaron mengambil risiko melakukan amputasi darurat di lokasi yang sebenarnya juga membahayakan dirinya.
"Pikiran saya, sudah siap mati sama pasien kalau bangunan itu runtuh. Karena itu sangat berbahaya, salah gerak sedikit ambruk," kata Dokter Aaron kepada awak media di RSUD Notopuro Sidoarjo, Kamis (2/10/2025) malam, dilansir TribunJatim.com.
Menurut dr Aaron, ada banyak tim yang turun saat itu. Namun karena sulitnya medan, maka mereka berbagi pos.
Dokter Aaron, anggota tim dari Dokter Larona Hydravianto Spesialis Ortopedi dan Traumatologi RSUD Notopuro Sidoarjo ini, memutuskan menyelamatkan korban yang terancam kehilangan banyak darah lantaran siku lengan kiri sudah tertindih beton bangunan.
Tindakan amputasi tak langsung dilakukan begitu saja. Opsi amputasi diambil setelah memastikan kondisi.
Dokter Aaron sempat berdiskusi dengan tim yang terdiri dari tim dokter senior.
Persiapan matang menjadi pertimbangan utama. Setelah dirasa memungkinkan, maka tindakan dilakukan.
NASIB Penjual Tisu Pukul Lansia Penjual Kacang Pakai Kawat Kemoceng dan Gunting Usai Videonya Viral |
![]() |
---|
PENGAKUAN Wahyu Diduga Hacker Bjorka ke Pacarnya, Perkenalkan Diri Sebagai Tukang Servis HP |
![]() |
---|
AWAL MULA Pertemuan Ibu Persit Hilda Pricillya dan Pratu Risal hingga Terkuak Skandal Asmara |
![]() |
---|
Yaim Mim Murka Istrinya Dituduh Sahara Zina dengan Kiai: Aku Gak Terima Kau Hina Istriku |
![]() |
---|
Dibongkar Tetangga, Kebiasaan Aneh Wahyu, Ternyata Hacker Bjorka Sering Tidur di Lantai Beralas Kain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.