Berita Viral

Dividen Danantara Rp80 Triliun/Tahun tapi Minta Utang Whoosh Ditanggung APBN, Menkeu Purbaya: TIDAK!

proyek ambisius Kereta Cepat Whoosh kini menyisakan utang cukup besar, sekitar Rp 116 triliun.

Editor: Juang Naibaho
KOLASE/TRIBUN MEDAN
UTANG KERETA CEPAT - Presiden Joko Widodo resmi meluncurkan Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Halim, Jakarta, Senin (2/10/2023). Kereta Cepat Whoosh kini menyisakan utang sekitar Rp 116 triliun. 

Setelah kereta cepat beroperasi, ternyata masalah belum selesai. Proyek ini justru menghadapi persoalan baru. 

Kerugian terus membengkak dan menjadi beban keuangan bagi perusahaan. 

Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2025 yang dirilis di situs resmi PT KAI, PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) mencatat kerugian hingga Rp 4,195 triliun sepanjang tahun 2024.

Situasi belum juga membaik di tahun berjalan. Hanya dalam paruh pertama 2025, PSBI kembali menanggung rugi sebesar Rp 1,625 triliun.

Kini, PT KCIC mengurangi jadwal operasional Kereta Cepat Whoosh.

Jumlah perjalanan menjadi 56 perjalanan per hari, dari yang sebelumnya 62 perjalanan per hari pada Senin hingga Sabtu. (*/tribunmedan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved