Pedas Sindiran Lita Gading Untuk Mulan Jameela Jadi Anggota DPR: Lulusan SMA, Pengalaman Cuma Nyanyi

Atas hal itu akhirnya Ahmad Dhani dan Mulan Jameela melaporkan Lita Gading ke KPAI atas dugaan eksploitasi anak pada 9 Juli 2025 lalu.

Satu hari setelahnya, Dhani dan Mulan resmi melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya, mencakup pelanggaran UU Perlindungan Anak dan UU ITE.

Di tanggal 29 Agustus 2025 lalu, Lita Gading memenuhi panggilan klarifikasi di Polda Metro Jaya. 

Ia menjawab 29 pertanyaan dari penyidik dan menyatakan kontennya bersifat edukatif.

Lita membantah tuduhan dan menyebut dirinya justru membela anak Ahmad Dhani dari potensi perundungan.

"Saya di sini itu justru membela SA, lho."

"Dalam hal ini SA dibela mati-matian oleh saya karena apa? Saya peduli tentang perkembangan anak karena saya adalah psikolog dan pengamat anak, pengamat sosial, dan sebagainya," ucapnya ditemui usai melakukan pemeriksaan.

Soroti Ahmad Dhani Manggung

Lewat unggahan di Instagram pribadinya @lita.gading, psikolog kelahiran 10 September 1975 itu merespons aksi  Ahmad Dhani yang sebelumnya mencari-cari dirinya.

"Mana Ahmad Dhani, pengacaranya, kamu kemarin ribut nyariin saya, sekarang saya sudah muncul nih, sudah ada di Indonesia, kamu mau ngapain sekarang?" ujar Lita Gading dikutip, Kamis (4/8/2025).

"Mana buzzernya, mana buzzernya, lupa bayar? Beraninya cuma pakai buzzer," sambungnya sambil tertawa.

Sindiran menohok pun akhirnya terlontar dari mulut psikolog yang juga mantan aktris tersebut.

Ia menegaskan tidak ada warganet yang benar-benar mendukung suami penyanyi Mulan Jameela itu.

"Nggak ada penonton atau netizen waras yang mendukung kamu, kalau netizen waras mental dan pikirannya, sehat jasmani dan rohani itu, kalau masyarakat yang bener-bener nih, tahu karakter kamu, tidak ada yang bener-bener mendukung kamu, percaya sama aku."

"Yang ada, orang yang dukung kamu itu orang yang satu circle sama kamu dan buzzer, itu sudah saya cek itu, memalukan ini," tegasnya.

Kini perseteruan keduanya pun kian melebar hingga jabatan Ahmad Dhani anggota DPR RI periode 2024–2029 dari Fraksi Partai Gerindra, mewakili Daerah Pemilihan Jawa Timur I pun ikut dikuliti oleh sang psikolog.