Lakukan Pertemuan dengan PLN, Bobby Minta Tidak Ada Lagi Pemadaman Listrik 

Bobby juga menyinggung soal investasi di sektor energi. Ia meminta PLN bisa menaikkan nilai investasi di Sumut.

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Eti Wahyuni
PEMPROV SUMUT
Gubernur Sumut Bobby Nasution, menerima kunjungan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumut Ahmad Syauki di Rumah Dinas Gubernur, Kamis (21/8/2025). Bobby minta keluhan warga tentang di PLN bisa diatasi dengan baik. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution melakukan pertemuan dengan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumut di Rumah Dinas, Jalan Jendral Sudirman, Kamis (21/8/2025).

Dalam pertemuan itu, Bobby Nasution meminta agar tidak ada lagi keluhan masyarakat soal listrik padam. Ia juga meminta pihak PLN untuk segera mengaliri listrik secara 100 persen di wilayah Sumut.

"Tugas kami adalah melayani masyarakat. Selama ini keluhan-keluhan disampaikan ke kami. Masyarakat tak minta yang aneh-aneh sih Pak, jangan padam listrik," ucap Bobby.

Untuk itu, Bobby meminta kepada PLN Wilayah Sumut terus mengoptimalkan kelistrikan di Sumut.

Baca juga: Pengantin Pria Nikahi Mempelai Wanita karena Listrik Padam, Keluarga Ngamuk dan Minta Diulang

"Seperti program istrik masuk desa, kolaborasi investasi di bidang energi, serta peningkatan pelayanan PLN kepada masyarakat Sumut bisa berjalan optimal," terangnya.

Dikatakannya, hanya dua keluhan tentang PLN yang sering ia dapat pada saat bertemu warga di kabupaten/Kota.

"Keluhan dari masyarakat yang sering dihadapi adalah terkait pemadaman listrik. Kemudian terkait masyarakat yang tinggal di daerah yang belum mendapat fasilitas listrik dari PLN," katanya.

Bobby juga menyinggung soal investasi di sektor energi. Ia meminta PLN bisa menaikkan nilai investasi di Sumut.

“Kalau tak salah, nilai investasi untuk sektor ini bisa mencapai Rp 28 triliun. Kalau saja ada satu investor yang mau berinvestasi ke Sumut, maka nilai investasinya sudah separuh dari target investasi kita, yakni Rp 53 triliun yang ditetapkan oleh BKPM,” ucapnya.

Kemudian, persoalan listrik masuk desa, Bobby berharap agar semua wilayah di Sumut, 100 persen sudah teraliri listrik.

"Karena, sesuai dengan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) kami mempunyai program Digitalisasi Pelayanan Publik Cepat, Responsif, Handal, dan Solutif (CERDAS). Karena itu, kebutuhan listrik sangat penting dalam mewujudkan program Cerdas," jelasnya.

Terpisah, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumut Ahmad Syauki mengatakan, saat ini ada 45 desa di Sumut yang belum dialiri listrik.

Dikatakannya, ada beberapa faktor mengapa belum dialiri listrik PLN. Apakah desa tersebut berada di sebuah pulau atau masalah jaringan yang belum terbangun.

“Tahun 2027 dipastikan 100 persen semua sudah dialiri listrik. Saat ini ada 4,5 juta pelanggan PLN. Sebanyak 90 persen adalah untuk kebutuhan rumah tangga. Untuk kebutuhan industri ada di Kawasan Industri Medan, KIM Star, dan KEK Sei Mangkei,” ucapnya.

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved